Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keterlibatan Amerika Serikat dalam Perang Vietnam

Kompas.com - 29/09/2021, 13:21 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perjanjian Jenewa pada 1954 membagi Vietnam menjadi dua, yakni Republik Vietnam (Vietnam Selatan) dan Republik Demokratik Vietnam (Vietnam Utara).

Menurut Amerika Serikat, hasil konferensi tersebut lebih menguntungkan pihak Komunis Vietnam Utara, karena sewaktu-waktu mereka dapat menyerang ke Selatan.

Oleh karena itu, Presiden Eisenhower mengatakan bahwa bantuan AS kepada Vietnam Selatan merupakan suatu keharusan, yang didasari pada SEATO, yang bertujuan untuk membendung Komunisme.

Peranan AS di Vietnam Selatan semakin besar setelah Perancis angkat kaki dari wilayah tersebut.

Sejak kemenangan Vietnam Utara atas Perancis itu, bantuan AS mengalir deras ke Vietnam Selatan.

Membentuk pangkalan militer

Langkah pertama yang dilakukan AS adalah dengan membentuk Military Advisory Group atau Kelompok Penasihat Militer di Saigon pada 1655, yang bertugas melatih perwira-perwira Vietnam Selatan dalam menghadapi gerilya Komunis Vietnam Utara.

Awalnya, kelompok ini terdiri dari 325 personel instruktur militer. Jumlahnya kemudian meningkat menjadi 685 personel pada 1960.

Dengan meningkatnya kegiatan gerilya Komunis di Vietnam Selatan, Presiden Kennedy pun mengirimkan ratusan ahli perang gerilya.

Pada 1962, AS mengadakan reorganisasi dalam bantuan militernya kepada Vietnam Selatan dengan membentuk badan baru bernama Military Assistance Command atau Komando Bantuan Militer.

Anggota kelompok ini berjumlah 20.000 personel, yang langsung di bawah pimpinan Jenderal Paul Harkins.

Selain bantuan militer, AS juga mengalirkan bantuan ekonominya ke Vietnam Selatan.

Baca juga: Perang Indochina I, II, dan III

Hubungan AS-Vietnam Utara

Sejak meningkatnya peran AS di Vietnam Selatan, hubungannya dengan Pemerintah Hanoi pun bertambah buruk.

Situasi semakin memanas tatkala semua kekayaan Vietnam Utara di AS dibekukan, disusul dengan penghentian transaksi ekonomi secara sepihak oleh AS.

Perang terbuka antara Republik Demokratik Vietnam (RDV) dan AS diawali dengan ditembaknya kapal perusak AS di Teluk Tonkin pada 2 April 1964.

AS menjadikan serangan itu sebagai alasan untuk terlibat penuh dalam Perang Vietnam dan membalas dengan membom pangkalan-pangkalan RDV di Vietnam Utara.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com