Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Benda Padat, Cair, dan Gas

Kompas.com - 25/03/2024, 21:00 WIB
Astrid Riyani Atmaja,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perhatikanlah benda-benda di sekitar kalian. Apakah kalian menyadari bahwa benda-benda tersebut memiliki tekstur yang berbeda-beda? 

Berdasarkan wujudnya, zat dibedakan menjadi tiga, yaitu padat, cair, dan gas. Ketiga wujud tersebut memiliki karakteristiknya masing-masing.

Sebelum mengetahui perbedaaan dari ketiganya, mari kita pahami karakteristiknya terlebih dahulu!

Baca juga: Wujud Zat (Materi) beserta Perubahannya

1. Padat

Berikut adalah karakteristik benda padat:

  • Volume dan bentuk tetap. Artinya, benda padat tidak akan berubah bentuk dalam kondisi apa pun. Jika benda padat berpindah tempat, wujudnya akan tetap sama.

  • Memiliki ikatan partikel yang sangat erat. Hal ini yang menyebabkan zat padat tidak dapat berubah bentuk karena ikatan partikel yang kuat membuat zat padat sulit untuk diubah bentuknya maupun dihancurkan.

  • Partikel tidak dapat bergerak bebas. Hal ini disebabkan oleh ikatan partikel zat padat yang sangat kuat.

  • Wujudnya dapat dilihat dengan indra penglihatan manusia.

  • Contoh dari benda padat adalah meja, kursi, kasur, sepatu, dll.

Baca juga: Benda Padat: Pengertian, Sifat, dan Ciri-cirinya

2. Cair

Karakteristik benda cair adalah sebagai berikut:

  • Volume dan bentuk tidak tetap. Bentuk benda cair dapat berubah mengikuti bentuk wadah. Jika benda cair dipindahkan dari suatu wadah ke wadah lainnya, wujud benda cair juga ikut berubah.

  • Memiliki ikatan partikel yang renggang. Karena ikatan partikel yang renggang tersebut, benda cair dapat dengan mudah bercampur dengan benda cair lainnya. Hal ini juga menyebabkan benda cair dapat diaduk.

  • Partikel bergerak dengan bebas. Hal ini disebabkan oleh ikatan partikel zat cair yang renggang. 

  • Wujudnya dapat dilihat dengan indra penglihatan manusia.

  • Contoh dari benda cair adalah air, minyak, teh, kopi, bensin, dll.

Baca juga: Contoh Perubahan Benda Cair

3. Gas

Ciri-ciri benda gas adalah sebagai berikut:

  • Volume dan bentuk tidak tetap. Bentuk benda gas dapat berubah-ubah.

  • Memiliki ikatan partikel yang sangat renggang. Hal ini menyebabkan benda gas tidak dapat dilihat maupun dipegang.

  • Partikel bergerak dengan sangat bebas dan cepat. Pergerakan ini disebabkan oleh ikatan partikel gas yang sangat renggang.

  • Wujudnya tidak dapat dilihat dengan indra penglihatan, tetapi bisa dirasakan dengan indra penciuman.

  • Contoh benda gas adalah oksigen, gas LPG, kentut, karbon dioksida, angin di dalam balon, angin di dalam ban, dll.

Baca juga: Contoh Benda Gas dalam Kehidupan Sehari-hari

Berdasarkan ciri-ciri dari masing-masing zat di atas, perbedaan dari ketiganya dapat disimpulkan sebagai berikut:

Padat Cair Gas
Volume dan bentuk tetap. Volume dan bentuk tidak tetap. Volume dan bentuk tidak tetap.
Ikatan partikel yang sangat erat. Ikatan partikel yang renggang. Ikatan partikel yang sangat renggang.
Partikel tidak dapat bergerak bebas. Partikel dapat bergerak dengan bebas. Partikel bergerak dengan bebas dan cepat.
Dapat dilihat dan dipegang. Dapat dilihat dan dipegang. Tidak dapat dilihat dan dipegang. Hanya bisa dirasakan dengan indra pencium.
Contoh: meja, kursi, kasur, sepatu, bola, dll. Contoh: air, minyak, teh, kopi, bensin, dll. Contoh: oksigen, gas LPG, kentut, karbon dioksida, angin di dalam balon, angin di dalam ban, dll.

Baca juga: Mengapa Helium Digunakan pada Tabung Gas Penyelam

Referensi:

  • Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d). Zat. In Kamus Besar Bahasa Indonesia, Retrieved 24 March 2024. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Zat
  • Juwitaningsih, D. (2018). Benda-Benda di Sekitar Kita. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Ditjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat-Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com