Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senyawa Alifatik Jenuh: Pengertian dan Contohnya

Kompas.com - 03/02/2024, 21:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Ada berbagai jenis senyawa hidrokarbon, salah satunya adalah senyawa alifatik jenuh. Apa yang dimaksud dengan senyawa alifatik jenuh dan apa saja contoh senyawa alifatik jenuh? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian senyawa alifatik jenuh

Dilansir dari Thought Co, senyawa alifatik adalah senyawa hidrokarbon yang mengandung atom karbon dan hidrogen yang disatukan dalam rantai lurus atau bercabang.

Artinya, senyawa alifatik tidak memiliki rantai siklik atau struktur seperti cincin (non-aromatik). Inilah yang membedakan senyawa alifatik dan senyawa aromatik.

Sederhananya, senyawa alifatik adalah senyawa hidrokarbon yang didasarkan pada rantai atom C atau karbon.

Baca juga: Senyawa Hidrokarbon Jenuh: Pengertian dan Contohnya

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, yang dimaksud jenuh adalah hidrokarbon yang tidak memiliki ikatan rangkap karbon ke karbon atau C=C.

Artinya, senyawa alifatik jenuh adalah senyawa hidrokarbon yang terbentuk dari rantai karbon tanpa adanya ikatan rangkap.

Di mana strukturnya hanya memiliki ikatan kovalen tunggal antar atom karbonnya. Dan tidak memiliki ikatan rangkap dua ataupun ikatan rangkap tiga.

Senyawa alifatik jenuh memiliki jumlah atom hidrogen (H) maksimal yang dapat berikatan dengan atom karbon. Sehingga, tidak ada atom H yang hilang dari karbon.

Baca juga: Kekhasan Atom Karbon

Contoh senyawa alifatik jenuh

Contoh senyawa alifatik jenuh adalah:

  • Metana (CH4)
  • Etana (c2H6)
  • Propana (C3H8)
  • Butana (C4H10)
  • Pentana (C5H12)
  • Heksana (C6H14)
  • Heptana (C7H16)
  • Oktana (C8H18)
  • Nonana (C9H20)
  • Dekana (C10H22).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com