Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deret Homolog Senyawa Hidrokarbon

Kompas.com - 02/08/2023, 15:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Dalam senyawa karbon ada yang dinamakan sebagai deret homolog. Apa yang dimaksud dengan deret homolog? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian deret homolog

Dilansir dari BBC, deret homolog senyawa karbon adalah keluarga hidrokarbon dengan sifat kimia serupa yang memiliki rumus umum yang sama.

Misalnya, senyawa alkana yang memiliki rumus umum CnH2n+2. Semua senyawa alkana memiliki rumus umum tersebut dan memiliki sifat tidak larut dalam air.

Baca juga: Rumus Kimia dan Tatanama Senyawa

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, masing-masing senyawa hidrokarbon dalam deret homolog memiliki perbedaan unit struktural sederhannya.

Di mana jumlah karbon yang terikat secara terus-menerus berbeda. Misalnya, CH4 dan C2H6 yang memiliki selisih berupa CH2.

Artinya, secara struktural C2H6 memiliki lebih banyak 1 atom karbon dan 2 atom hidrogen daripada CH4.

Dalam deret homolog, selisih CH2 tersebut akan terus berlanjut seiring dengan bertambahnya jumlah atom karbon.  

Biasanya, hanya 10 senyawa kimia yang harus dihafal dalam deret homolog. Senyawa kimia tersebut disusun berdasarkan jumlah atom karbonnya dan dinmai dengan awalan Yunani.

Baca juga: Apa Itu Senyawa Alkana?

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, menariknya 3 senyawa hidrokarbon pertama dalam deret homolog adalah senyawa yang sering muncul dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya, pada deret homolog senyawa hidrokarbon alkana. Di mana 3 senyawa pertama adalah metana, propana, dan butana.

Metana adalah gas alam yang dapat menyala ketika dinyalakan. Gas metana dapat dijumpai dalam perut ruminansia, juga dalam perut kembung dan kentut manusa.

Adapun, propana dan butana biasanya dikompresi sehingga berujud cair dan digunakan sebagai bahan bakar.

Baca juga: Aktivitas yang Menghasilkan Gas Metana

Deret homolog alkana

Nama Rumus molekul Struktur
Metana CH4 CH4
Etana C2H6 CH3CH3
Propana C3H8 CH3CH2CH3
Butana C4H10 CH3CH2CH2CH3
Pentana C5H12 CH3CH2CH2CH2CH3
Heksana C6H14 CH3CH2CH2CH3CH3CH3
Heptana C7H16 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH3
Oktana C8H18 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3
Nonana C9H20 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3
Dekana C10H22 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com