KOMPAS.com – Ada berbagai jenis limbah yang dihasilkan manusia, salah satunya adalah limbah cair. Apa yang dimaksud dengan limbah cair dan apa saja contoh limbah cair? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut ini!
Dilansir dari Environmental Waste Disposal, limbah cair adalah air atau cairan yang berbahaya dan berpotensi membahayakan kesehatan manusia juga lingkungan.
Limbah cair adalah padatan terlarut dalam air yang merupakan sisa-sisa kegiatan rumah tangga, industri, pertanian, ataupun perdagangan.
Baca juga: Limbah B3: Pengertian, Karakteristik, dan Cara Penanganannya
Menurut United States Environmental Protection Agency, limbah cair adalah semua limbah yang melewati filter sebesar 0,45 mikron pada tekanan 75 psi.
Limbah cair termasuk limbah yang berbahaya, karena sulit diambil seperti limbah padat.
Dilansir dari The Ohio State University, limbah cair dapat menyebar dengan mudah dan mudah mencemari sumber cairan lain jika bersentuhan.
Limbah cair juga dapat mengan mudah mengalir, terbawa, dan juga meresap ke tanah serta lingkungan dan menyebabkan bahaya bagi manusia, hewan, juga tumbuhan.
Karena sulit untuk dibersihkan setelah masuk ke lingkungan, maka limbah cair harus ditanangani dengan hati-hati. Di mana limbah cair tidak dapat langsung dibuang ke lingkungan.
Baca juga: Perbedaan Limbah Organik dan Anorganik beserta Contohnya