Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kedalaman Laut Berbeda-beda?

Kompas.com - 06/12/2023, 20:00 WIB
Rahma Atillah,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kedalaman laut pada wilayah perairan Indonesia sangat bervariasi, ada laut yang dangkal dan ada banyak pula laut yang dalam.

Wilayah perairan Indonesia bagian barat memiliki kedalaman laut yang lebih dangkal dibanding perairan laut di Indonesia bagian tengah dan timur, seperti laut banda.

Mengapa kedalaman laut berbeda-beda? 

Faktor yang menyebabkan terjadinya perbedaan kedalaman laut adalah proses pembentukannya, relief dasar laut, dan morfologi lautnya.

Baca juga: Potensi Lestari Sumber Daya Laut

Proses pembentukannya

Perbedaan kedalaman air laut antara Indonesia bagian barat, tengah dan timur disebabkan karena proses pembentukan yang berbeda.

Laut di Indonesia bagian barat merupakan laut transgresi yang terbentuk karena naiknya permukaan air laut, sehingga sebagian dataran menjadi tenggelam.

Sedangkan beberapa laut di Indonesia bagian tengah dan timur merupakan laut ingresi. Yaitu, laut yang terbentuk karena penurunan kerak samudra sehingga dasar laut menjadi makin dalam.

Penurunan permukaan di dasar laut secara terus-menerus lama kelamaan akan membentuk sebuah lubuk laut dan palung laut.

Baca juga: Mengapa Dua Air Laut Tidak Menyatu?

Relief dasar laut

Bentuk relief atau topografi dasar laut merupakan salah satu kondisi laut yang sangat unik, dan terdiri dari banyak bentuk yang kompleks.

Relief dasar laut mirip dengan permukaan daratan, berbentuk menonjol ke atas dan ada bagian yang cekung ke bawah

Dengan adanya bentuk relief dasar laut yang berbeda di setiap perairan, maka setiap perairan memiliki kedalaman laut yang berbeda-beda pula.

Baca juga: Mengapa Air Laut Menyebabkan Korosi?

Morfologi laut

Morfologi lautan adalah bentuk permukaan bumi yang berada di dalam laut, di mana perubahan bentuk ini, terjadi akibat adanya dua tenaga, yaitu endogen dan eksogen.

Morfologi laut berkembang dan berubah sebagai respons terhadap gradien spasial dalam transportasi sedimen yang didorong oleh gelombang, pasang surut, serta arus yang terkait.

Akibat adanya perbedaan morfologi laut pada setiap perairan, maka kedalaman perairan tersebut pun akan berbeda.

Morfologi laut berdasarkan kedalamannya dibagi menjadi 4 yaitu:

  1. Litoral, yaitu laut dangkal dengan kedalaman kurang dari 50 meter.
  2. Neritik, yaitu laut dengan kedalaman antara 50 hingga 200 meter.
  3. Balital, yaitu laut yang memiliki kedalaman antara 200 hingga 2000 meter dari permukaan laut.
  4. Abisal, yaitu laut dalam dengan kedalaman lebih dari 2000 meter dari permukaan laut.

Baca juga: Pengertian Laut Teritorial, Landas Kontinen, dan Zona Ekonomi Eksklusif

Referensi:

  • Edy Haryono, Irma Lusi Nugraheni. 2018. Geografi Pesisir dan Kelautan. Yogyakarta: Graha Ilmu
  • Suwito dan Nelya Eka Susanti. 2017. Geografi Kelautan. Malang: Ediide Infografika
  • Zan Zibar, dkk. 2023. Dinamika Perairan Laut Dangkal. Bandung: Widina Media Utama.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com