KOMPAS.com - Kunang-kunang disebut juga dengan kumbang malam.
Kunang-kunang adalah serangga yang dapat mengeluarkan cahaya yang jelas di malam hari.
Meski begitu, bagaimana cara kunang-kunang dapat bertahan hidup? Simak penjelasannya.
Baca juga: 8 Fakta soal Serangga Kunang-kunang
Dilansir dari buku Dunia Burung dan Serangga (2014) oleh Syerif Nurhakim, kunang-kunang dapat bertahan hidup dengan mencari makan dan melakukan proses perkawinan.
Kunang-kunang mengalami metamorfosis sempurna, yaitu pertumbuhan dan perubahan bentuk dari mulai telur, larva, pupa, hingga menjadi imago atau dewasa.
Cara perkawinan kunang-kunang cukup sederhana.
Pertama-tama, kunang-kunang betina kawin dengan jantannya.
Kemudian, kunang-kunang betina akan meletakkan telurnya di bawah permukaan tanah yang agak basah.
Setelah tiga minggu, telur akan pecah dan keluarlah larva kunang-kunang.
Baca juga: Mengapa Kunang-Kunang Tidak Bercahaya di Siang Hari?
Larva kunang-kunang tidak memiliki sayap. Ia berjalan dan memanjat tanaman dengan keenam kakinya.
Kegiatan yang dilakukan larva kunang-kunang hanya makan sehingga mereka tumbuh dengan cepat.
Larva kunang-kunang sudah bisa memancarkan cahaya di bagian perut belakangnya sehingga bisa mempertahankan diri dari hewan pemangsa. Mereka mengalami proses pergantian kulit selama 3-6 kali.
Setelah berganti kulit, larva berubah menjadi kepompong dan bersembunyi di dalam lubang tanah yang dibuatnya.
Awalnya, kepompong berwarna kuning pucat, kemudian perlahan-lahan menjadi gelap.
Setelah 10 hari, kunang-kunang dewasa keluar dari kepompong. Kunang-kunang dewasa siap untuk berkembang biak.
Baca juga: Tipe Mulut Serangga: Karakteristik dan Contohnya
Dilansir dari buku Bioluminisensi Kunang-kunang (2019) oleh Ratnawulan, salah satu fungsi cahaya yang dipancarkan kunang-kunang yakni untuk mencari mangsa/makan.
Kunang-kunang merupakan serangga omnivora (pemakan segala).
Adapun makanan utama kunang-kunang adalah cairan tumbuhan, siput-siput kecil, cacing, dan serangga lainnya.
Itulah penjelasan mengenai cara kunang-kunang dapat bertahan hidup.
Baca juga: Serangga: Ciri-ciri, Klasifikasi, dan Contohnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.