Apa itu Sel Punca?

KOMPAS.com – Ada berbagai jenis sel yang dimiliki makhluk hidup, salah satunya adalah sel punca. Apa itu sel punca, apa saja jenis sel punca, dan apa manfaat sel punca? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut!

Pengertian sel punca

Dilansir dari Medical Center University of Rochester, sel punca adalah sel yang belum matang dan mampu membuat sel lain yang matang dan berfungsi sesuai kebutuhan.

Sel punca adalah sel yang belum matang, sel ini belum berdiferensiasi sehingga tidak memiliki fungsi khusus.

Baca juga: Mengapa Sel Mengalami Pembelahan?

Namun, sel punca dapat tumbuh dan berkembang menjadi berbagai jenis sel yang berbeda.

Mereka berdiferensiasi dengan menyesuaikan diri dengan lokasi selnya berada dan mengembangkan fungsi khusus yang sesuai.

Jenis sel punca

Sel punca terbagi menjadi tiga  jenis, yaitu sel punca totipoten, sel punca pluripoten atau berpotensi majemuk, dan sel punca multipoten.

Baca juga: Siklus Sel: Fase Istirahat dan Mitosis

Sel punca totipoten

Dilansir dari Biology LibreTexts, sel punca totipoten adalah sel yang memiliki potensi menjadi jenis sel apa pun pada tubuh dewasa dan membran ekstraembrionik.

Adapun, satu-satunya sel totipotent adalah sel telur yang telah dibuahi.

Sel punca pluripoten atau berpotensi majemuk

Sel punca pluripoten adalah sel punca yang memiliki potensi berdiferensiasi di dalam tubuh.

Contoh sel pluripoten adalah sel batang embrio, sel embrio, dan sel karsinoma embrionik.

Sel mutipoten

Sel mutipoten adalah jenis sel punca yang hanya dapat berdiferensiasi menjadi beberapa jenis sel saja.

Contoh sel mutipoten adalah sel punca dari sumsum tulang dan sel punca dari organ tubuh seperti otak, hati, dan paru-paru.

Baca juga: Siklus Sel: Fase Istirahat dan Mitosis

Fungsi sel punca

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, sel punca memiliki potensi dalam pengembangan terapi untuk menggantikan sel yang cacat atau rusak akibat berbagai gangguan dan cedera seperti penyakit jantung, Parkinson, dan juga diabetes.

Sel punca juga berfungsi untuk menggantikan kornea mata yang rusak,