Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebaran Biji Tumbuhan dengan Cara Meledak

Kompas.com - 15/07/2023, 19:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Tumbuhan harus menyebarkan bijinya agar dapat memperbanyak keturunannya. Ada berbagai cara penyerbaran biji tumbuhan. Namun, penyebaran biji yang paling mencolok adalah dengan cara meledak.

Penyebaran biji ini desebut sebagai penyebaran balistik. Dilansir dari Biology LibreTexts, penyebaran balistik terjadi ketika biji ditembakkan dari buah dengan cara meledak.

Biji tumbuhan dapat meledak karena peningkatan tekanan turgor dalam buah. Dengan cara meledak, tumbuhan dapat menyebarkan bijinya ke tempat yang jauh dari induknya.

Penyebaran biji dengan cara meledak adalah mekanisme yang tidak bergantung pada agen penyebaran biji seperti angin, air, ataupun hewan.

Baca juga: Mengapa Tumbuhan Perlu Menyebarkan Bijinya?

Contoh tumbuhan yang menyebarkan bijinya dengan cara meledak

Contoh tumbuhan yang menyebarkan bijinya dengan cara meledak adalah mistletoe kerdil, mentimun penyemprot, dan pohon kotak pasir. 

Mistletoe kerdil

Contoh tumbuhan yang menyebarkan bijinya dengan cara meledak adalah mistletoe kerdil.

Dilansir dari Biology LibreTexts, biji mistletoe kerdil dapat meledak dan melesat dengan kecepatan 24 meter per detik menempuh jarak 10 meter.

Baca juga: Bagaimana Tumbuhan Menyebarkan Bijinya?

Mentimun penyemprot

Contoh tumbuhan yang menyebarkan bijinya dengan cara meledak selanjutnya adalah metimun penyemprot yang memiliki nama latin Ecballium elaterium.

Dilansir dari Ask Nature, mentimun penyemprot membuat tekanan hidrostatik dalam buahnya dengan cara mengisi banyak getah.

Getah terus diisi hingga buahnya mencapai tekanan 27 atmosfer dan meledak.

Biji-biji mentimun penyemprot kemudian terlempar hingga jarak sekitar 3 hingga 6 meter dari induknya.

Baca juga: Hidrokori, Penyebaran Biji Tumbuhan Melalui Air

Pohon kotak pasir

Pohon kotak pasir atau sandbox adalah contoh tumbuhan yang menyebarkan bijinya dengan cara meledak.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, pohon kotak pasir memiliki kapsil biji yang meledak dengan kecepatan 70 meter per detik sehingga bijinya bisa sampai ke jarak 100 meter jauhnya.

Saking kerasnya, ledakan penyebaran bijinya dapat melukai seseorang. Suara ledakannya juga kerap terdengar bergema di seluruh hutan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Haryati Membeli 7 1/4 Kg Jeruk'

Jawaban dari Soal "Haryati Membeli 7 1/4 Kg Jeruk"

Skola
Pengertian dan 5 Contoh Soal Materi Akar Perpangkatan

Pengertian dan 5 Contoh Soal Materi Akar Perpangkatan

Skola
Pengertian Komunikasi dan Contohnya

Pengertian Komunikasi dan Contohnya

Skola
Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Skola
Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Skola
5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

Skola
Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com