Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsep Hambatan Ganda Reaktor

Kompas.com - 26/06/2023, 05:45 WIB
Anggita Sukmawati,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Konsep hambatan ganda mengusahakan tetap terkukungnya zat-zat radioaktif dalam sistem reaktor daya (PLTN) dan tidak menyebar ke lingkungan yang mengakibatkan bahaya radiasi bagi penduduk yang tinggal di daerah sekitarnya. 

Konsep hambatan ganda reaktor 

Reaktor nuklir adalah tempat terjadinya reaksi pembelahan inti nuklir atau yang dikenal dengan reaktor fisi berantai yang terkendali.

Bagian utama dari reaktor nuklir yaitu, elemen bakar, batang kendali, moderator, pendingin dan perisai. 

Berikut ini penjelasan mengenai hambatan ganda tersebut yang terdiri dari: 

Baca juga: Pengertian dan Contoh Energi Kimia, Listrik, Panas, Bunyi, Cahaya, Potensian, Nuklir, dan Gerak

Yaitu unsur-unsur hasil belahan nuklir harus selalu tetap berada bersama elemen bakar. 

Yaitu apabila unsur hasil pembelahan nuklir dapat lepas dari elemen bakat, maka diusahakan agar unsur hasil belahan tersebut masih di dalam kelangsungan elemen bakar.

Yaitu terdiri dari sistem pipa, katup-katup, pompa dan juga pembangkit uap yang berfungsi sebagai penghambat hasil belahan.

Apabila kelongsong tidak dapat menghambat bocornya hasil-hasil pembelahan. 

  • Bangunan reaktor (sistem pengungkung) 

Merupakan penghambat terluar sebelum zat radioaktif lepas ke lingkungan.

Bangunan reaktor juga di design untuk menahan gangguan-gangguan dari luar seperti gempa bumi, tornado, banjir, kejatuhan pesawat terbang, dan sebagainya. 

  • Daerah eksklusif

Apabila zat radioaktif dapat lepas dari sistem pengungkung, maka kemungkinan sampainya zat radioaktif tersebut kepada masyarakat diperkecil.

Dengan adanya jarak antara reaktor dengan tempat tinggal penduduk.

Hal itulah yang disebut sebagai daerah eksklusif.

Baca juga: Jenis-jenis Reaktor Nuklir berdasarkan Reaksinya

 

Referensi: 

  • Sutikno, Tole, dkk. 2021. Konversi Energi: Manajemen, Prinsip dan Aplikasi. Yogyakarta: UAD Press. 

  • Sutarono. 2013. Sumber Daya Energi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com