Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Kebutuhan muncul melalui proses internal manusia, tetapi kebutuhan seringkali dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Contoh kebutuhan manusia yang paling mendasar adalah makan dan minum.
Dilansir dari buku Psikologi Kepribadian (2018) oleh Alwiskol, pengertian kebutuhan adalah sebagai konstruksi mengenai kekuatan di bagian otak yang mengorganisir berbagai proses.
Kebutuhan diartikan sebagai segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk meraih kepuasan.
Macam-macam kebutuhan dibedakan menurut sifat, waktu, dan subyeknya. Berikut penjelasannya:
Baca juga: Kebutuhan: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
Macam-macam kebutuhan menurut sifatnya dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani. Sebagai berikut:
Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang bersifat memberi kepuasan pada badan atau jasmani. Kebutuhan ini bersifat materi.
Contoh kebutuhan jasmani antara lain kebutuhan akan makan, obat bagi yang sakit, minuman, kesehatan, dan olahraga.
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang dirasakan untuk kepentingan jiwa manusia. Apabila kebutuhan ini terpenuhi akan merasa puas, aman dan tenang.
Contoh kebutuhan rohani yaitu kebutuhan akan rekreasi, agama, nonton TV, baca buku, dan pendidikan.
Menurut waktunya, kebutuhan manusia dibedakan menjadi dua, sebagai berikut:
Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan manusia yang harus segera dipenuhi pada saat dibutuhkan. Apabila pemenuhan kebutuhan ini tidak dilakukan dengan segera akan berakibat tidak baik terhadap kelangsungan hidupnya, yang termasuk kebutuhan sekarang, antara lain:
Baca juga: Jenis Alat Pemuas Kebutuhan Berdasarkan Kualitas, Jaminan, dan Wujudnya
Kebutuhan masa yang akan datang adalah kebutuhan manusia yang pemenuhannya dapat ditangguhkan pada masa yang akan datang. Pemenuhan kebutuhan ini dapat dipersiapkan dari sekarang.
Contoh, seseorang saat ini bekerja untuk memperoleh uang tetapi tidak lupa menyisihkan sebagian uangnya untuk memenuhi kebutuhan yang akan datang. Uang tabungan ini bisa digunakan untuk pendidikan di masa depan bagi anak-anaknya.
Menurut subyek yang merasakannya, kebutuhan manusia dibedakan menjadi dua macam yaitu: