Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capung: Metamorfosis (Siklus Hidup) dan Jenisnya

Kompas.com - 27/09/2022, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.comCapung merupakan serangga bersayap jala tercepat. Mereka dapat berakrobat di udara sambil menangkap serangga terbang yang lebih kecil.

Serangga ini dapat terbang maju maupun mundur. Kecepatannya pun bisa mencapai 50 kilometer per jam.

Untuk menangkap mangsanya, capung menggunakan kakinya yang langsing untuk mencengkeram.

Capung merupakan hewan purba yang telah ada sejak 300 juta tahun lalu. Di Indonesia, hidup sekitar 900 jenis capung yang tersebar di berbagai wilayah.

Metamorfosis capung

Metamorfosis capung dimulai dari telur, nimfa, hingga capung dewasa.KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri Metamorfosis capung dimulai dari telur, nimfa, hingga capung dewasa.

Capung disebut juga sibar-sibar, adalah serangga dari bangsa Odonata, dan sub-ordo Anisoptera.

Serangga ini bertelur dan menghabiskan masa pra-dewasanya di lingkungan air, sehingga tidak dapat hidup jauh darinya.

Baca juga: Proses Metamorfosis Capung

Sama seperti serangga lain, struktur tubuh capung terdiri dari tiga bagian, yakni:

  • Kepala dengan mata besar
  • Dada atau thorax dengan 4 sayap dan tiga pasang kaki
  • Perut atau abdomen yang memiliki 10 segmen.

Siklus hidup capung yang dimulai dari telur hingga capung dewasa disebut metamorfosis.

Proses perubahan dari telur hingga capung dewasa memerlukan waktu cukup lama, bahkan hingga bertahun-tahun.

Biasanya capung ditemukan di dekat kolam atau danau, karena capung bertelur di permukaan air atau di dekatnya.

Anak capung disebut nimfa atau naiad. Nimfa hidup dalam air dan menangkap mangsa, seperti berudu dan ikan kecil.

Baca juga: Serangga: Ciri-ciri, Klasifikasi, dan Contohnya

Untuk menangkap mangsanya, naiad menggunakan bibir bawah yang panjang dan dapat dijulurkan ke depan.

Nimfa yang tumbuh sempurna, merayap keluar dari air, kemudian memanjat batang tanaman dan melepaskan kulit lamanya dan berubah menjadi capung dewasa.

Jenis capung

Warna dan bentuk capung sangat beragam. Berikut beberapa jenis capung:

  • Migrant Hawker
  • Asian Sapphire Flutterer
  • Sapphire Flatterer
  • Roseate Skimmer
  • Ebony Jewelwing
  • Twelve-Spotted Skimmer
  • Emperor Dragonfly
  • Crimson Marsh Glider
  • Beautiful Demoiselle
  • Blue Dasher.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com