Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi W.R Supratman, Seorang Jurnalis yang Pandai Main Biola

Kompas.com - 14/02/2021, 21:02 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Lagu Indonesia Raya ciptaan W.R Supratman diakui sebagai lagu Kebangsaan Indonesia pada peristiwa Sumpah Pemuda 1928.

Lagu Indonesia Raya pertama kali diperkenalkan W.R Supratman pada saat Kongres Pemuda II dan menjadi tanda lehairan pergerakan nasionalisme di seluruh nusantara.

Lalu siapakah W.R Supartman?

Dilansir dari situs resmi Museum Sumpah Pemuda Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Wager Rudolf (W.R) Supratman lahir pada 19 Maret 1903 di Desan Somongarui, Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

W.R Supratman memiliki lima orang saudara, salah satunya Roekijem. Tiga bulan setelah WR Supratman lahir, orangtuanya membawanya ke Jatinegara.

Baca juga: Biografi Mohammad Hatta, Wakil Presiden Indonesia Pertama

Ayahnya, Sersan Jumeno Senen, sebagai seorang tentara KNIL segera mencatatkan kelahiran anaknya di Jatinegara, untuk kemudahan pencatatan sipil.

Sehingga sampai sekarang banyak yang menuliskan bahwa tempat kelahiran W.R Supratman di Jatinegara.

Pendidikan

Pendidikan Supratman berawal di Frobekschool (sekolah taman kanak-kanak) di Jakarta pada 1907, di usianya empat tahun.

Setelah lulus, W.R Supratman tinggal bersama kakanya Roekijem dan melanjutkan sekolah di Makassar.

Dirinya melanjutkan pendidikan di Tweede Inlandscheschool atau Sekolah Angka Dua dan lulus di tahun 1917.

Baca juga: Biografi Sisingamangaraja XII, Pahlawan dari Sumatera Utara

Pada tahun 1919, W.R Supratman lulus ujian Klein Ambtenaar Examen (KAE, ujian untuk calon pegawai rendah) dan melanjutkan pendidikan di Mormaalschool (Sekolah Pendidikan Guru).

Biola WR Supratman yang menjadi ikon Museum Sumpah Pemuda terpajang rapi di dalam kaca.Intisari Biola WR Supratman yang menjadi ikon Museum Sumpah Pemuda terpajang rapi di dalam kaca.
Karir W.R Supratman

Kehalian W.R Supratman dalam bermusik tidak lepas dari peran kakak iparnay W.M Van Eldick. Olehnya, W.R Supratman diberikan biola saat ulang tahunnya ke-17 tahun.

Bersama dengan kakak iparnya, Supratman mendirikan Grup Jazz bernama Black and White. Kepandaiannya bermusik, dimanfaatkan Supratman untuk menciptakan lagu-lagu perjuangan, termasuk Indonesia Raya.

Puncak karir W.R Supratman ketika pindah dari Makassar ke Bandung dan memulali karirnya menjadi jurnalistik.

Dalam buku Kumpulan Pahlawan Indonesia (2012) oleh Mirnawati, W.R Supratman bekerja di surat kabar Kaoem Moeda dan Kaoem Kita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com