Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Teater Nusantara

Kompas.com - 10/12/2020, 16:30 WIB
Fidelis Dhayu Nareswari,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teater Nusantara bisa juga disebut sebagai teater daerah atau juga teater etnis, karena berasal dan berkembang dari kebudayaan suku bangsa atau etnis.

Dalam teater Nusantara mencakup seni pertunjukan teater tradisional dan teater modern yang berada di wilayah Nusantara. 

Jenis teater Nusantara yang ada berbagai wilayah Indonesia bervariasi. Hasil karya teater tersebut sebagai pemenuhan pada upacara, kesenian, dan hiburan.

Dilansir dari buku Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia (2004) karya Jakob Sumardjo, penggolongan teater dibagi menjadi dua. 

Berikut penggolongan teater: 

  • Teater Tradisional

Teater tradisional merupakan teater yang berkembang di kalangan budaya etnik (suku bangsa) Indonesia. Teater tradisional sudah ada sebelum zaman Hindu-Buddha. 

Baca juga: Seni Teater Kontemporer: Pengertian dan Cirinya

Dikutip dari buku Mengenal Teater Tradisional di Indonesia (2006) karya Kasim Achmad, pada zaman dulu tanda-tanda bahwa unsur-unsur teater tradisional banyak digunakan untuk mendukung upacara ritual.

Di mana banyak digunakan untuk mendukung upacara ritual dan merupakan bagian dari suatu upacara keagamaan. 

Bentuk-bentuk tradisional seperti teater orang, teater boneka, teater istana, atau teater rakyat.

 Teater tradisional memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 

  • Dilakukan secara improvisatoris
  • Secara spontan
  • Tidak dipersiapkan terlebih dahulu
  • Menyatu dengan kehidupan rakyat

Fungsi teater tradisional adalah: 

  • Pemanggil kekuatan gaib
  • Menjemput roh pelindung di tempat pertunjukkan
  • Memanggil roh baik atau mengusir roh jahat
  • Peringatan pada nenek moyang dengan mempertontonkan kegagahan maupun kepahlawanannya
  • Pelengkap upacara untuk saat-saat tertentu dalam siklus waktu.

Baca juga: Penjelasan dan Sejarah Seni Teater Nusantara

Berikut beberapa bentuk teater tradisional, yakni: 

  • Teater Rakyat

Teater rakyat lahir di tengah-tengah rakyat dan masih menunjukkan kaitan dengan upacara adat dan keagamaan.

Teater rakyat merupakan kelompok teater yang tumbuh dan berkembang di kalangan rakyat di kampung-kampung dan menyerap sifat-sifat rakyat sebagai pendukungnya.

Teater rakyat memiliki ciri yang berbeda dengan teater keagamaan dan teater istana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com