5 Penemuan Ilmiah Tahun 2023 yang Pecahkan Rekor Baru

KOMPAS.com - Ada banyak penemuan ilmiah selama tahun 2023. Beberapa di antaranya mencetak rekor baru yang belum pernah tercatat sebelumnya.

Berikut adalah beberapa penemuan ilmiah yang mencetak rekor terbaru selama tahun 2023.

1. Mamalia yang tidur paling sedikit

Anjing laut gajah utara dinobatkan sebagai mamalia dengan waktu tidur paling sedikit. Selama perjalanan berburu selama berbulan-bulan di laut, anjing laut ini tidur siang kurang dari 20 menit dan rata-rata hanya tidur total dua jam per hari.

Ini menyaingi gajah Afrika yang sebelumnya mendapatkan gelar sebagai mamalia yang tidur paling sedikit.

Baca juga: Penemuan Planet Mirip Bumi di Sabuk Kuiper

2. Penunggang kuda paling awal

Suku Yamnaya mungkin merupakan penunggang kuda paling awal di dunia , yang menaiki kuda sejak tahun 3000 SM, berabad-abad sebelum penggambaran menunggang kuda paling awal diketahui.

Kerangka Yamnaya yang digali di Rumania, Bulgaria, dan Hongaria menunjukkan tanda-tanda menunggang kuda, termasuk bekas luka di tulang paha dan panggul yang mungkin timbul karena duduk mengangkang dan kerusakan tulang belakang karena terjatuh.

3. Tempat paling cerah di Bumi

Dataran tinggi Altiplano di Gurun Atacama, Chili, terkena rata-rata 308 watt sinar matahari per meter persegi. Ini merupakan paparan sinar matahari paling intens di mana pun di Bumi.

Kadang-kadang, radiasi matahari melebihi 2.000 watt per meter persegi, menyaingi jumlah sinar matahari yang diperkirakan menyinari Venus, yang jaraknya jauh lebih dekat ke matahari dibandingkan Bumi.

Baca juga: Penemuan Planet Bumi Super Mengorbit Bintang Kerdil

4. Lubang hitam tertua

Lubang hitam supermasif yang berjarak sekitar 13,2 miliar tahun cahaya dari Bumi adalah lubang hitam supermasif terjauh dan tertua yang pernah diamati.

Objek tersebut berasal dari masa alam semesta yang baru berusia 470 juta tahun, menjadikannya sekitar 200 juta tahun lebih tua dari pemecah rekor sebelumnya.

Karena lubang hitam yang baru ditemukan ini memiliki bobot yang sama dengan galaksi di sekitarnya, para peneliti berpendapat bahwa lubang hitam tersebut mungkin terbentuk hanya melalui runtuhnya awan gas yang sangat besar.

Temuan ini dapat membantu menjelaskan bagaimana lubang hitam raksasa generasi pertama lahir di alam semesta.

5. Cakar hewan paling tajam

Video berkecepatan tinggi mengungkapkan bahwa anak udang pistol dapat menjentikkan cakarnya hingga kecepatan sekitar 600 kilometer per detik.

Akselerasi cakar udang berumur 1 bulan ini sama besarnya dengan peluru 9 mm yang keluar dari pistol dan merupakan akselerasi tertinggi untuk bagian tubuh yang dapat digunakan kembali di bawah air.