Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Tidur dengan Lampu Menyala Tidak Baik untuk Kesehatan?

Kompas.com - 10/08/2023, 18:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa dari kita lebih suka tidur dengan lampu menyala. Bahkan, ada yang merasa sulit tidur jika lampu di kamarnya tidak dinyalakan.

Dipandang dari kacamata kesehatan, benarkah kebiasaan tidur dengan lampu menyala dapat memengaruhi kesehatan? Jika iya, apa efeknya bagi kesehatan?

Risiko tidur dengan lampu menyala

Dilansir dari Sleep Foundation, tidur dengan lampu menyala dapat memengaruhi kualitas tidur dan meningkatkan risiko masalah kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung.

Masalah ini mungkin ditimbulkan dari gangguan siklus tidur-bangun internal seseorang, yang sangat dipengaruhi oleh paparan cahaya.

Gangguan pada siklus tidur-bangun dapat mengubah cara tubuh mengatur energi
dan menjaga fungsi jantung serta pembuluh darah, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Baca juga: Mengapa Waktu Tidur Manusia Lebih Sedikit dari Primata Lain?

Efek bagi kesehatan jantung

Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa cahaya redup sekalipun saat tidur
dapat memengaruhi bagaimana jantung berfungsi.

Tidur dengan lampu menyala telah terbukti meningkatkan detak jantung dan risiko tekanan darah tinggi pada beberapa kelompok. Perubahan ini meningkatkan kemungkinan berkembangnya penyakit jantung.

Namun, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk memahami mengapa paparan cahaya berdampak besar pada kesehatan jantung.

Meski demikian, dokter menyarankan, kita mungkin dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan meminimalkan atau menghilangkan paparan cahaya di malam hari dan meningkatkan paparan cahaya alami di siang hari.

Baca juga: Studi Jelaskan Manfaat Olahraga Malam Sebelum Tidur

Efek pada berat badan

Jenis paparan cahaya tertentu di malam hari dikaitkan dengan penambahan berat badan atau obesitas.

Menurut sebuah penelitian, wanita yang tertidur dengan televisi atau lampu menyala cenderung mengalami obesitas dan terus menambah berat badan.

Penggunaan cahaya biru pada malam hari juga dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas, namun tidur dengan lampu malam yang kecil tidak menimbulkan efek demikian.

Sejauh ini, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami hubungan potensial antara obesitas dan tidur dengan terpapar cahaya buatan.

Baca juga: Apa Penyebab Pusing Setelah Tidur Siang?

Efek pada diabetes

Para ahli juga menemukan hubungan antara tidur dengan lampu menyala dan diabetes. Sebuah studi kecil melaporkan bahwa resistensi insulin dapat meningkat ketika orang tidur dengan lampu menyala.

Resistensi insulin adalah kondisi ketika tubuh tidak memproses gula secara efektif dan merupakan faktor risiko diabetes.

Penelitian lebih lanjut dapat mengklarifikasi bagaimana penggunaan lampu di malam hari dalam jangka panjang terkait dengan diabetes dan perkembangan resistensi insulin.

Apakah ada manfaat dari tidur dengan lampu menyala?

Melansir Healthline, tidur dengan lampu menyala mungkin bermanfaat jika kita mencoba untuk tidur sebentar di siang hari dan tidak ingin tidur nyenyak. Namun, cara ini tetap tidak memberikan kualitas tidur yang baik.

Baca juga: 4 Manfaat Membaca Buku Sebelum Tidur

Lampu malam dan sumber cahaya lainnya mungkin bermanfaat bagi anak kecil yang takut akan kegelapan. Seiring bertambahnya usia anak, penting untuk mulai membiasakan mereka tidur tanpa cahaya di malam hari.

Jadi, secara keseluruhan, risiko tidur dengan lampu menyala lebih besar daripada manfaatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com