Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galaksi Cartwheel Dibidik Lebih Detil oleh Teleskop James Webb, Ini Bentuknya

Kompas.com - 06/08/2022, 18:04 WIB
Mela Arnani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teleskop Luar Angkasa James Webb berhasil membidik Galaksi Cartwheel dengan detail yang belum pernah terlihat sebelumnya. Gambar ini telah dirilis pada 2 Agustus, yang menambah pemahaman mengenai sistem bintang.

Galaksi Cartwheel adalah galaksi dengan bentuk kacau yang diselimuti debu panas berjarak 500 juta tahun cahaya dari bumi.

Gambar terbaru mengungkapkan hal yang terjadi pada akrobat galaksi ini saat dibentuk kembali oleh tabrakan.

Dalam gambar tersebut, terlihat dua galaksi pendamping yang lebih kecil berada di sebelah kiri Galaksi Cartwheel dengan lebih banyak galaksi di belakangnya.

“Penampilan (Galaksi Cartwheel) adalah hasil dari peristiwa intens, tabrakan berkecepatan tinggi antara galaksi spiral besar dan galaksi kecil yang tidak terlihat dalam gambar ini,” ujar perwakilan NASA seperti dikutip dari Live Science, Jumat (5/8/2022).

Saat ini, seperti gambar galaksi yang dibidik teleskop James Webb, Galaksi Cartwheel berbentuk tidak beraturan.

Baca juga: Teleskop James Webb Bidik Galaksi Phantom, Seperti Apa?

Akan tetapi, kemungkinan galaksi ini memiliki bentuk spiral yang mirip dengan Galaksi Bima Sakti sebelum tabrakan. Tabrakan terjadi di pusat Galaksi Cartwheel, yang menciptakan dua cincin yang terlihat menyebar dari lokasi tumbukan.

Cincin bagian dalam yang cerah dipenuhi debu panas dan gugusan bintang muda, sedangkan cincin luarnya menjadi rumah bagi bintang dan supernova yang baru lahir.

Selain itu, beberapa fitur spiral asli masih terlihat sebagai garis-garis di antara dua cincin.

Sementara itu, teleskop luar angkasa Hubble juga pernah menangkap gambar galaksi ini. Namun, gambar lebih detail dari Galaksi Cartwheel dibidik teleskop James Webb. Kamera inframerah teleskop ini mengungkapkan lebih banyak bintang dibandingkan yang terlihat dalam cahaya tampak.

Hal tersebut dikarenakan bintang muda lebih mudah menembus debu jika dilihat di bawah sinar inframerah.

Teleskop James Webb adalah teleskop terbaru NASA, yang dapat menemukan objek 100 kali lebih redup dibandingkan yang bisa dideteksi oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble, termasuk Galaksi Cartwheel yang ditangkap dengan gambar sangat detail.

Baca juga: Teleskop James Webb Temukan Galaksi Paling Tua yang Pernah Ada

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com