KOMPAS.com - Faring atau yang lebih umum disebut sebagai tenggorokan adalah tabung berotot yang dimulai di dasar tengkorak di belakang rongga hidung, dan meluas ke laring (kotak suara) hingga kerongkongan.
Fungsi utama faring berperan dalam sistem pencernaan dan pernapasan.
Faring mengambil udara dari saluran hidung serta makanan dan minuman dari mulut.
Faring juga membantu berbicara karena otot-otot di tenggorokan bergetar untuk membantu menghasilkan suara.
Dilansir dari Verywell Health, faring terdiri dari tiga bagian utama, yakni:
Baca juga: Apa Fungsi Sirip pada Ikan beserta Jenis-Jenisnya?
Karena lokasinya, fungsi faring adalah membantu sistem pernapasan dengan membiarkan udara melewati trakea, atau tenggorokan, ke paru-paru.
Untuk pencernaan, otot-otot di sekitar faring bekerja sama untuk mengirim makanan dan minuman ke kerongkongan.
Otot melingkar mendorong makanan dan minuman ke arah usus, sedangkan otot yang lebih panjang melebar dan mengangkat faring sehingga memungkinkan untuk menelan.
Faring juga berperan dalam berbicara. Ini adalah ruang tertutup yang dapat berubah bentuk berkat otot-ototnya sehingga udara dapat berjalan melalui faring ke kotak suara.
Baca juga: Apa Fungsi Tulang Ekor?
Saat pita suara bekerja untuk membuat suara dan laring terbuka, faring mampu memperkuat suara itu.
Faring dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan tertentu.
Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut adalah masalah kesehatan yang dapat memengaruhi faring: