KOMPAS.com - Anak Jessica Iskandar, El Barack, tengah dirawat di rumah sakit setelah dinyatakan terinfeksi virus corona. Hal itu disampaikan suami Jessica, Vincent Verhaag, dalam unggahan Instagram Story miliknya.
"Stay safe sayang, you too El," ujar Vincent melalui akun Instagram @v.andrianto.
Mengutip pemberitaan Kompas.com, Selasa (15/2/2022) El Barack yang berusia 7 tahun itu sempat mengalami gejala termasuk sakit kepala, dan lemas. El juga diketahui belum melakukan vaksinasi Covid-19.
Sebenarnya, apa saja gejala Covid-19 pada anak yang belum divaksinasi seperti El Barack?
Baca juga: IDAI Ungkap Kasus Covid-19 pada Anak di Indonesia Meningkat 1.000 Persen
Dijelaskan Spesialis Anak di Primaya Hospital Bekasi Utara, dr Tumpal Rajagukgu,k Sp.A, gejala Covid-19 pada anak cenderung sama, baik anak yang sudah divaksin maupun yang belum.
Sementara itu, gejala yang bisa muncul, seperti demam, batuk, gangguan pernapasan, sakit perut, nyeri sendi dan berkurangnya nafsu makan.
"Biasanya ada (anak positif Covid-19) tanpa menunjukan gejala, seperti kita sebut OTG (orang tanpa gejala)," kata Tumpal saat dihubungi Kompas.com, Kamis (17/2/2022).
Sementara itu, untuk gejala Covid-19 pada anak berdasarkan derajat keparahannya meliputi:
1. Ringan
Baca juga: 3 Gejala Baru yang Dilaporkan Pasien Omicron, Apa Saja?
2. Sedang
3. Berat
"Pada kondisi kritis, (bisa terjadi) perburukan yang sangat cepat disertai gagal napas atau syok dan sering membutuhkan ruangan ICU," terang Tumpal.
Apabila anak mengalami gejala-gejala tersebut, dan memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi Covid-19, Anda dapat langsung membawanya untuk melakukan tes Covid-19.
Berkaitan dengan risiko Covid-19 pada anak yang belum divaksinasi Covid-19, menurut dia, tingkat kesembuhannya mungkin bisa lebih lama dibandingkan mereka yang sudah divaksin.
Baca juga: Positif Omicron Tanpa Gejala, Apa yang Harus Dilakukan?
"Seperti kita ketahui, biasanya (anak) yang sudah divaksin mempunyai gejala ringan atau jarang menunjukkan gejala keparahan, seperti masuk perawatan intensif. Dan kesembuhan lebih cepat dibanding yang belum divaksin," imbuhnya.
Dokter Tumpal juga merekomendasikan bagi orangtua untuk memastikan berbagai hal jika anak positif Covid-19, diizinkan untuk melakukan isolasi mandiri (isoman).
Sebab, tidak semua pasien anak yang terinfeksi virus corona diharuskan untuk dirawat di rumah sakit. Beberapa hal yang dapat dilakukan orangtua untuk merawat anak terinfeksi Covid-19 menurut dr Tumpal antara lain:
Selain orang dewasa, anak-anak juga rentan terkena Covid-19. Oleh karena itu, dr Tumpal membeberkan cara mencegah Covid-19 pada anak yang dapat dilakukan selama pandemi Covid-19, meliputi: