Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Fosil Bayi Dinosaurus Meringkuk Ungkap Petunjuk Evolusi Dinosaurus

Kompas.com - 22/12/2021, 20:03 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Embrio dinosaurus yang masih terawetkan dengan baik ditemukan di China selatan. Embrio bayi dinosaurus yang menyerupai burung ini masih tersembunyi di balik telur dengan posisi meringkuk yang hampir menetas.

Pose meringkuk ini yang menarik para peneliti. Pasalnya pose yang dikenal sebagai perilaku menyelipkan untuk membantu menetas dari telurnya, belum pernah didokumentasikan pada dinosaurus.

Temuan embrio dinosaurus yang dijuluki Bayi Yingliang ini pun memberikan wawasan yang belum pernah dilihat sebelumnya mengenai perkembangan dinosaurus.

"Embrio dinosaurus di dalam telurnya adalah salah satu fosil terindah yang pernah saya lihat," kata Steve Brusatte, penulis studi dan paleontolog dari University of Edinburgh.

Mengutip Science Alert, Rabu (22/12/2021) menurut peneliti embrio tersebut berusia antara 72 hingga 66 juta tahun.

Baca juga: Pertama Kali, Ahli Temukan Bayi Dinosaurus T-Rex

 

Fosil mbrio bayi dinosaurus meringkuk ini pun diidentifikasi sebagai spesies oviraptorosaurus, sekelompok dinosaurus theropoda berbulu yang memiliki paruh tak bergigi.

Sama seperti semua dinosaurus non-unggas lainnya, oviraptorosaurus punah pada akhir Kapur, sekitar 66 juta tahun yang lalu ketika asteroid menghantam Bumi.

"Kami terkejut melihat embrio ini terawetkan dengan baik di dalam telur dan berbaring dengan postur seperti burung. Postur ini belum pernah ditemukan pada dinosaurus non-unggas sebelumnya," ungkap Waisum Ma dari University of Birmingham.

Sebagian besar fosil embrio bayi dinosaurus non-unggas lainnya yang ditemukan hingga saat ini tidak lengkap dan kerangkanya terputus-putus.

Baca juga: Ilmuwan Rekonstruksi Fosil Embrio Dinosaurus Secara Digital

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com