KOMPAS.com- Meski gambar-gambar seringkali menunjukkan ada dinosaurus berleher panjang yang mengarungi rawa-rawa, namun para ilmuwan sebenarnya telah lama berpendapat jika hewan purba hanya hidup di darat dan tidak ada jenis yang berenang.
Sebuah temuan fosil ekor raksasa menunjukkan, jika memang ada dinosaurus yang hidup di air dan menjadikannya bukti pertama di dunia paleontologi.
Fosil tersebut merupakan Spinosaurus aegyptiacus, predator bergigi tajam yang menakutkan. Spinosaurus dapat tumbuh sepanjang 7 meter, memiliki ekor lebar seperti dayung layaknya ekor buaya.
"Penemuan ini benar-benar membuka mata kita mengenai dinosaurus yang benar-benar merupakan narasi baru," kata ahli paleontologi Nizar Ibrahim dari University of Detroit Mercy seperti dilansir dari Science Alert, Kamis (30/4/2020).
Baca juga: Dinosaurus Terkecil Terkurung dalam Fosil Damar, Inikah Wujudnya?
Fosil Spinosaurus sendiri ditemukan di endapan batuan Cretaceous di Gurun Sahara, Maroko timur.
Fosil dinosaurus air tersebut diperkirakan berusia antara 90 hingga 100 juta tahun. Penemuan ekor Spinosaurus ini memperluas perspektif tentang satu-satunya kerangka spesies yang pernah ada di dunia.
Sebab, bukti kerangka dinosaurus lainnya, beberapa telah hancur dalam Perang Dunia II.