KOMPAS.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika memperingatkan, bahwa mungkin vaksin Covid-19 tidak dapat melindungi orang dengan gangguan kekebalan secara penuh.
Efektivitas vaksin Covid-19 pada orang dengan immunocompromised, yakni yang memiliki masalah atau gangguan sistem imun, kemungkinan tidak akan efektif.
Alih-alih vaksinasi, CDC justru menyarankan agar kelompok dengan gangguan kekebalan ini dapat mengambil tindakan pencegahan.
"Orang-orang yang mengalami gangguan kekebalan harus diberikan konseling tentang potensi penurunan respons kekebalan terhadap vaksin Covid-19," tulis CDC dalam situs resmi mereka, seperti dilansir dari CNN, Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: 3 Dosis Vaksin Covid-19 Tingkatkan Kekebalan Penerima Transplantasi Organ, Studi Jelaskan
Kendati mungkin vaksin Covid-19 tidak bisa sepenuhnya melindungi mereka, namun CDC menyarankan agar orang-orang yang memiliki immunocompromised atau gangguan kekebalan dapat tetap menerapkan langkah-langkah pencegahan.
Di antaranya seperti memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan atau keramaian.
Langkah preventif ini dilakukan untuk melindungi diri mereka dari Covid-19, yang memiliki gangguan sistem imun.
CDC tidak bertindak lebih jauh dengan memberi tahu jutaan orang dengan gangguan sistem imun di Amerika Serikat agar mendapatkan suntikan tambahan dari vaksin Covid-19.
Namun, CDC mengatakan bahwa keamanan, kemanjuran (efikasi vaksin) dan manfaat dosis tambahan vaksin Covid-19 untuk melindungi orang dengan gangguan kekebalan atau immunocompromised, terus dievaluasi.
Baca juga: Setelah Divaksin Covid-19, Begini Cara Vaksin Membentuk Sistem Kekebalan di Dalam Tubuh