KOMPAS.com- Menyusul Pfizer, pengembang vaksin Covid-19 berbasis mRNA, Moderna juga mulai mengajukan izin penggunaan darurat kepada FDA Amerika Serikat untuk dapat digunakan untuk anak remaja usia 12-17 tahun.
Dilansir dari CNN, Jumat (11/6/2021), vaksin Moderna saat ini telah mengantongi izin untuk digunakan pada orang berusia 18 tahun ke atas.
Bulan lalu, Moderna telah merilis hasil uji coba vaksin mRNA buatannya, fase 2 dan 3, terhadap 3.732 anak, usia 12 tahun hingga 17 tahun di Amerika Serikat.
Baca juga: Vaksin Pfizer Kantongi Izin FDA untuk Vaksinasi pada Anak Remaja
Tes darah terhadap remaja menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 Moderna menghasilkan respon imun yang setara dengan temuan sebelumnya yang diujikan pada orang dewasa.
Dalam pengamatan awal uji coba vaksin Covid-19 untuk remaja tersebut, tidak ditemukan ada anak yang sakit setelah menerima suntikan vaksin Moderna, mulai 14 hari setelah dosis kedua mereka.
Sementara itu, data lain menunjukkan empat remaja dari penerima plasebo dinyatakan positif Covid-19.
Selain izin penggunaan darurat untuk vaksin Covid-19 pada anak remaja, Moderna juga telah mengajukan otorisasi penggunaan darurat (EUA) vaksin mRNA ini untuk usia yang lebih muda dengan regulator di Kanada dan Eropa.
Baca juga: Moderna Mulai Uji Vaksin Covid-19 pada Bayi dan Anak-anak