KOMPAS.com - Hipertensi atau yang dikenal juga sebagai tekanan darah tinggi adalah kondisi di mana tekanan darah terpompa melawan dinding arteri. Seseorang disebut menderita hipertensi jika tekanan darahnya sama atau lebih dari 140/90.
Hipertensi juga dikenal sebagai silent killer atau pembunuh senyap, karena biasanya tidak menimbulkan gejala sehingga sering kali telat terdeteksi. Dalam jangka panjang, tekanan darah tinggi yang terjadi terus-menerus dapat menyebabkan berbagai penyakit lainnya, seperti jantung, gagal ginjal, stroke, dan penyakit lainnya.
Baca juga: Hipertensi Dijuluki Penyakit Silent Killer, Kenali 6 Faktor Risikonya
Ada banyak faktor alami yang berpengaruh dalam timbulnya kondisi hipertensi, seperti usia, gender, ras, genetik atau keturunan, dan sebagainya. Namun, ada juga faktor lain yang masih bisa dikondisikan, seperti olahraga dan pola makan.
Makanan yang dapat mengontrol tekanan darah tinggi yaitu yang mengandung potasium, magnesium, serat, dan sodium rendah. Berikut adalah 13 makanan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Sayuran hijau mengandung potasium yang dapat membantu ginjal mengeluarkan sodium melalui urin. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Beberapa jenis sayuran hijau yang kaya potasium antara lain selada, arugula, kubis, lobak hijau, sawi, bayam, dan lainnya.
Baca juga: Disebut Silent Killer, Kenali Gejala dan Penyebab Hipertensi
Buah beri, terutama bluberi, kaya akan senyawa alami yang disebut flavonoid. Menurut studi, senyawa ini dapat membantu mencegah hipertensi dan membantu menurunkan tekanan darah.
Buah bit mengandung nitrit oksida tinggi yang dapat membantu membuka pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Para peneliti menemukan bahwa kandungan nitrat dalam jus buah bit menurunkan tekanan darah partisipan penelitian dalam waktu 24 jam.
Baca juga: Hipertensi Dijuluki Penyakit Silent Killer, Kenali 6 Faktor Risikonya
Susu skim merupakan sumber kalsium terbaik serta rendah lemak. Keduanya merupakan elemen penting dalam diet untuk menurunkan tekanan darah. Jika Anda tidak menyukai susu skim, Anda bisa menggantinya dengan yogurt.
Menurut Asosiasi Jantung Amerika (AHA), wanita yang memakan lima atau lebih yogurt dalam satu minggu memiliki penurunan risiko hipertensi sebesar 20 persen.
Untuk kombinasi yang lebih sehat, Anda dapat mencampur yogurt dengan granola, potongan almond, dan buah.
Kemudian, jika Anda membeli yogurt, pastikan untuk mengecek kandungan gulanya. Pilih yogurt dengan kandungan gula yang lebih sedikit untuk kesehatan Anda dan keluarga.
Baca juga: Ini Dia Manfaat Bit yang Luar Biasa bagi Kesehatan Tubuh
5. Havermut
Havermut memiliki kandungan serat tinggi, rendah lemak, dan rendah natrium yang cocok dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah.