Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, Empat PSN Sektor Transportasi Bakal Selesai

Kompas.com - 15/05/2024, 11:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan terdapat empat Proyek Strategis Nasional (PSN) sektor transportasi yang akan selesai pada tahun 2024.

Keempat PSN tersebut merupakan bagian dari 10 PSN sektor transportasi yang belum selesai dari total 35 PSN sektor transportasi.

"Kemenhub telah menyelesaikan 25 PSN Sektor Transportasi," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam acara Rapat Kerja Nasional: Percepatan Penyelesaian dan Pra-Evaluasi PSN, di Jakarta, Selasa (14/5/2024), dikutip dari laman Kemenhub.

Adapun empat PSN sektor transportasi yang akan selesai pada tahun 2024 mencakup dua proyek kereta api (KA) dan dua proyek pelabuhan. Berikut daftarnya:

  1. KA Logistik Lahat-Kertapati
  2. Double Track Jawa Selatan
  3. Pelabuhan Benoa
  4. Pelabuhan Sorong.

Sementara untuk enam PSN lainnya akan diselesaikan di atas tahun 2024, meliputi empat proyek KA dan dua proyek pelabuhan.

Baca juga: Daftar 25 PSN Sektor Transportasi yang Dirampungkan Kemenhub

Menhub menambahkan, pembangunan infrastruktur transportasi sekarang ini tidak lepas dari kerja sama berbagai pihak.

Oleh karena itu, ia mengingatkan pentingnya pembiayaan kreatif untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur transportasi di tanah air, mengingat terbatasnya anggaran yang dimiliki pemerintah.

"Pada dasarnya, banyak potensi yang dapat dikerjasamakan di sektor transportasi. Maka dari itu, kami membuka diri dan mengundang pihak swasta untuk berkolaborasi dalam pengelolaan infrastruktur transportasi, baik di sektor udara, laut, dan perkeretaapian. Sejalan dengan itu, kami pun berusaha untuk mempermudah regulasinya," tuturnya.

Ke depan, Budi berharap ada harmonisasi dari berbagai pihak, mulai dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan badan usaha dalam merumuskan kegiatan PSN.

"Dengan begitu, infrastruktur PSN yang telah terbangun dapat bermanfaat secara optimal," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com