Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkuat Pasar Impor Australia, Alca Metals Gandeng Capral

Kompas.com - 12/05/2024, 08:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Alfo Citra Abadi atau Alca Metals Indonesia telah menyatakan komitmennya untuk memperkuat pasar aluminium extrusion Australia.

Ini terbukti dengan dilakukannya penandatanganan kontrak kerjasama 'strategic importer partner' antara Capral Aluminium Australia bersama Alca Metals, pada Kamis (2/5/2024).

Capral Aluminium sendiri merupakan salah satu pemain industri aluminium terbesar, yang telah berkiprah puluhan tahun pada industri extrusion di 'Negeri Kanguru'.

Baca juga: Dengan Aluminium, Fasad Rumah Ini Terlihat Seperti Ombak

Penandatangan kerjasama dilakukan oleh CEO sekaligus owner Alca Metals, Paidy Lukman denhan CEO Capral, Tony Dragicevich di Sydney, Australia.

Sejak tahun 2006, Australia memang telah menjadi salah satu tujuan pasar ekspor aluminium Alca Metals, dimana sejak 2020 hingga 2022 meraih penghargaan Primaniyarta dari Kementerian Perdagangan RI sebagai eksportir berkinerja terbaik di tingkat nasional.

Paidy Lukman mengatakan, perkembangan ekspor aluminium Alca Metals ke Australia memang terus meningkat signifikan dari tahun ke tahun.


Bahkan saat Pandemi Covid -19, permintaan aluminium extrusion merek Alca Metals oleh pasar Australia terus meningkat secara konsisten.

“Ini membuat Capral melihat potensi produk Alca Metals dan menawarkan untuk menumbuhkan bisnis bersama melalui kerjasama keagenan jangka panjang" ujar Paidy Lukman saat ditemui di kantor Alca Metals, Medan, Rabu, (8/5/2024).

Baca juga: Aluminium Foil, Cerdik Menghalau Panas dari Atap

Sejak awal berdiri, tahun 1939, Capral merupakan nama terakhir yang digunakan sebagai merek dagang, setelah melakukan dua kali pergantian nama dari British Aluminium Australia menjadi Alcan dan terakhir Capral.

Paidy menjelaskan, di negaranya, kiprah Capral dalam penguasaan pasar aluminium terbilang cukup terkenal.

Brand ini telah menguasai pasar aluminium Australia pada lima segmen bisnis utama, yakni konstruksi, transportasi, solar panel, industri kapal, dan cool room.

Adapun dalam perdagangan bebas dunia, Capral dikenal sebagai produsen dan distributor aluminium terbesar, yang tidak imun dari pengaruh ekspor produsen aluminium dari negara-negara saingan seperti China dan Indonesia.

Karena itu, setelah melakukan berbagai survei, manajemen Capral pada tahun 2020 lalu memutuskan untuk menjadi agen produk aluminium extrusion merk Alca Metals.

"Setelah beberapa tahun menjual produk Alca Metals dan melihat potensi besar, Capral akhirnya mengajukan diri sebagai agen tunggal aluminium extrusion Alca Metals untuk pasar di Negeri Kanguru itu," paparnya.

Menurut Paidy, ada beberapa keuntungan yang diperoleh Alca Metals dari penandatangan kerja sama dengan Capral.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com