Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruas Tol Trans-Sumatera Dilengkapi 3.704 PJU Lampu Pintar

Kompas.com - 13/04/2024, 12:55 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2024, PT Hutama Karya (Persero) menerapkan teknologi terkini dalam pelayanan jalan tol.

Salah satunya yaitu Penerangan Jalan Umum (JPU) di Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) yang menggunakan smart lamp yang memiliki sistem penerangan berbasis Internet of Things (IoT).

Hutama Karya memastikan bahwa sejumlah ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) telah dilengkapi 3.704 PJU yang menggunakan smart lamp yang memiliki sistem penerangan berbasis IoT.

"Smart lamp ini dapat dikendalikan dengan sistem mapping, sehingga Hutama Karya bisa dengan mudah memantau, mengatur jadwal pencahayaan hingga tingkat penerangan lampu di jalan tol," ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim dikutip dari laman resmi, Sabtu (13/04/2024).

Selain itu, Hutama Karya juga menggunakan teknologi yang mencakup pengembangan Intelligent Traffic System (ITS).

Di dalamnya terdapat Smart Closed Circuit Television (Smart CCTV) dan Data Remote Traffic Microwave Sensor (RTMS), serta pengembangan aplikasi HK Toll Apps sebagai platform informasi berkendara di Jalan Tol Hutama Karya berbasis mobile.

Baca juga: Lalin Tol Trans-Sumatera Naik 86 Persen pada Lebaran Pertama dan Kedua

Sistem ITS dikembangkan dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang dikelola secara terpusat di Command Center Hutama Karya, serta dapat diakses di control room seluruh cabang tol.

"Seluruh operasional jalan tol baik di Sumatra maupun di JORR-S & ATP selama mudik lebaran ini terpantau penuh selama 24 jam, sehingga jika terjadi kepadatan di gerbang tol hingga kecelakaan di jalan tol, dapat diketahui dan ditangani secara cepat," imbuhnya.

Menurut Adjib, sistem ITS dapat mendeteksi kendala di jalan tol seperti adanya gangguan transaksi, kendaraan yang berhenti atau mengalami gangguan di jalan, hingga serta pemantauan kondisi lalu lintas secara langsung.

Selain melalui sistem ITS, Hutama Karya juga memastikan bahwa pemudik tidak perlu cemas saat melintas pada beberapa ruas tol yang panjang, utamanya saat malam hari.

Karena seluruh ruas tol Hutama Karya telah dilengkapi dengan teknologi Smart CCTV yang memiliki keunggulan untuk memantau kondisi lalu lintas melalui CCTV yang terintegrasi ke sistem ITS secara real time, mendeteksi dan menganalisis penanganan pothole atau lubang di jalan tol, mendeteksi kecelakaan atau insiden, serta mencatat pelanggaran lalu lintas seperti berhenti di jalan tol, kendaraan berlawanan arah, dan perlambatan.

"Pengguna jalan tol juga dapat menikmati teknologi ini dalam memantau situasi lalu lintas dari jalan tol yang akan dilintasi secara real-time sebelum memulai perjalanan melalui fitur CCTV yang tersedia dalam aplikasi HK Toll Apps," tandasnya.

HK Toll Apps berfungsi menyajikan seluruh informasi tentang jalan tol yang dikelola oleh Hutama Karya dan dapat diakses oleh pengguna jalan tol sehingga dapat mempermudah pemudik untuk memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan sebelum melintas di jalan tol.

Terakhir, teknologi RTMS berfungsi untuk mengukur kepadatan lalu lintas di jalan tol yang dapat memberikan informasi tentang volume kendaraan, tingkat okupansi, dan kecepatan rata-rata di jalan tol, yang kemudian dapat digunakan sebagai sistem peringatan dini sebelum terjadi kepadatan di area tertentu.

"Dengan berbagai teknologi yang telah diterapkan dan inovasi yang terus dilakukan, Hutama Karya berharap para pemudik dapat merasakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman hingga sampai di tujuan dan bertemu keluarga," tutup Adjib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com