Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Pun Presidennya, Inkindo Siap Berkolaborasi dalam Pembangunan Nasional

Kompas.com - 24/12/2023, 11:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Erie Heryadi memastikan, organisasinya berkomitmen untuk terus membantu pemerintah dalam pembangunan Nasional.

Pasalnya, konsultan memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan tersebut.

Hal ini ia sampaikan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (24/12/2023).

Erie menjelaskan, saat Rakorpimnas 2023, Inkindo telah melakukan evaluasi kinerja selama setahun dan menentukan program untuk tiga tahun ke depannya.

Baca juga: Inkindo Minta Pemerintah Gratiskan Biaya Sertifikat Konsultan Konstruksi

“Di samping itu, kami juga melakukan sarasehan nasional dengan mendatangkan ketiga capres dan cawapres, supaya Rakorpimnas kami nyambung, kemudian rekomendasi-rekomendasi pada Rakorpimnas kami bisa disampaikan kepada capres dan cawapres,” tutur Erie.

Karena Inkindo ingin para capres dan cawapres mengerti mengenai pentingnya peran konsultan dalam pembangunan nasional.

Saat ini terdapat 8.748 anggota Inkindo per Juni 2023, turun jauh dibanding 8.000 lebih anggota pada tahun 2019.

Mereka inilah yang harus diajak bekerja sama menjadi konsultan dalam setiap program pembangunan Nasional.

Kendati demikian, ia enggan berbicara secara detail mengenai arah dukungan kepada salah satu capres yang akan berlaga pada Pemilu 2024.

Hal ini karena ketiga pasangan capres-cawapres pasti mempunyai program untuk pembangunan dan pasti membutuhkan peran konsultan di dalamnya.

Erie berharap siapa pun presiden yang akan memimpin Indonesia pada masa mendatang, dapat lebih mengenal atau lebih cocok dengan kinerja serta program-program konsultan ke depannya.

“Tentu harapannya pemerintah akan terus memacu pembangunan, baik di bidang konstruksi, infrastruktur dan bidang lainnya. Kami berharap agar pemerintah ke depan bisa lebih akrab dengan Inkindo, sehingga regulasi itu akan cocok dengan apa yang diinginkan oleh masyarakat,” tutur Erie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com