Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direstui, Investor Singapura Gabung MUN Lunasi Utang Akuisisi Jalan Layang MBZ

Kompas.com - 20/12/2023, 06:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comPT Nusantara Infrastructure Tbk (META) yang merupakan perusahaan di bidang infrastruktur swasta multisektor, menyambut bergabungnya investor raksasa Singapura, GIC Ventures.

Bergabungnya GIC Ventures melalui anak usahanya, Warrington Investment Pte. Ltd (WIPL), ini disetujui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Selasa  (19/12/2023).

Head of Corporate Communication & CSR PT Nusantara Infrastructure Tbk Indah DP Pertiwi mengatakan, dengan masuknya GIC dalam PT Marga Utama Nusantara (anak usaha META), maka hutang akuisisi 40 persen pembelian saham Jalan Layang MBZ akan segera dilunasi.

Setelah ini, MUN akan memulai ekspansi membangun salah satu proyek terbesar di Jakarta yakni Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami dengan investasi senilai Rp 21 triliun.

"Ke depan, MUN akan menjadi perusahaan tol yang terus berkembang untuk melakukan pembangunan dan akuisisi berbagai project besar jalan tol di Indonesia," imbuh Indah.

Baca juga: META Optimistis Bisa Tekan Kerugian dan Genjot Pertumbuhan Pendapatan

Sebagai informasi, terdapat tiga agenda yang diambil keputusannya dalam RUPSLB ini. Pertama persetujuan atas rencana penambahan modal oleh perusahaan terkendali Perseroan yakni MUN, yang mengakibatkan laporan keuangannya tidak lagi dikonsolidasi oleh Perseroan.

Kedua, persetujuan atas rencana perubahan status Perseroan dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup atau go private.

Dan yang ketiga, persetujuan atas perubahan seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan Rencana Go Private termasuk terkait dengan perubahan status Perseroan dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup dan perubahan nama Perseroan.

Dalam RUPSLB yang telah diberikan persetujuan dari Pemegang Saham pada mata acara kedua terkait Go Private, harga penawaran tender telah disetujui senilai Rp 250 per saham yang merupakan harga premium 34 persen lebih tinggi dari harga rata-rata harga tertinggi perdagangan harian di BEI dalam jangka waktu 90 hari terakhir.

“Para pemegang saham yang setuju dan ingin menjual sahamnya dapat lanjut ke tahapan tender sesuai harga yang ditawarkan," tutup Indah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com