Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Ambles di Batam Kembali Normal

Kompas.com - 16/12/2023, 05:30 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Amblesnya ruas utama Jalan Gajah Mada, Kota Batam, Kamis (23/11/2023) yang sempat menimbulkan dampak kepadatan lalu lintas, akhirnya telah rampung diperbaiki.

Perbaikan ini lebih cepat dari estimasi sebelumnya yang diperkirakan selama satu bulan 15 hari.

Amblesnya jalan yang merupakan akses penghubung Sekupang-Nagoya tersebut dipicu rusaknya gorong-gorong di bawahnya karena hantaman hujan deras.

Kepala BP Batam M Rudi mengatakan, pengembangan dan pembangunan jaringan jalan akan tetap menjadi prioritas.

Menurutnya, infrastruktur perlu terus dibangun untuk menggerakan ekonomi masyarakat dan menjadikan Batam berdaya saing sebagai kota tujuan investasi.

Baca juga: Amankan Natal dan Tahun Baru 2024, Lantamal IV Batam Siapkan KAL

“Saya tak ingin kerusakan jalan menjadi ancaman keselamatan bagi masyarakat Batam,” ungkap Rudi.

PPK 5127 RM PNBP BP Batam M Gazali Djajasasmita menambahkan, pengaspalan jalan yang ambles tersebut telah dilaksanakan Kamis (14/12/2023) sore.

Saat ini, arus lalu lintas menuju Sekupang sudah kembali normal seperti sedia kala.

"Pekerjaan itu harus kami selesaikan cepat, karena masyarakat kurang nyaman dengan Contraflow yang dilakukan selama ini. Jadi pembukaannya tadi sudah dilakukan oleh pihak kepolisian," terang Gazali.

Ia melanjutkan, untuk pekerjaan jalan ambles tersebut adalah mengganti corrugated steel existing dengan pemasangan Box Culvert ukuran 2×2 meter.

Di sekitar area juga dilakukan pemadatan, sehingga aman bila dilalui kendaraan berat.

"Jadi untuk pekerjaan telah selesai kami laksanakan dengan pengaspalan dan sekarang sudah normal kembali. Pekerjaannya kami segerakan, tapi juga tidak mengurangi kualitas," terang Gazali.

Sebelumnya, hujan dengan insensitas lebat terjadi merata di hampir seluruh Batam.

Hujan tersebut, mengakibatkan corrugated steel existing yang kondisinya sudah berusia lebih dari 20 tahun, longsor dan ambruk usai diguyur hujan deras.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com