[POPULER PROPERTI] LRT Jakarta Fase 1B Terintegrasi Transjakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua Stasiun LRT Jakarta Fase 1B Rute Velodrome-Manggarai akan terintegrasi dengan Halte Transjakarta.

Direktur Utama PT LRT Jakarta Hendri Saputra menjamin hal ini dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) di Gedung MCC LRT Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (12/12/2023).

LRT Jakarta Fase 1B akan memiliki 5 stasiun, yaitu Stasiun Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai.

"Dari Fase 1B ini ada beberapa titik integrasi, hampir semua titik stasiunnya terintegrasi dengan Transjakarta," tutur Hendri.

Mau tahu detail integrasi LRT Jakarta Fase 1B dengan Transjakarta? Cek di sini Semua Stasiun LRT Jakarta Fase 1B Terhubung dengan Transjakarta

Harga rumah yang ditawarkan pengembang kepada masyarakat sangatlah variatif. Salah satunya tergantung klasifikasi rumah itu sendiri.

Pasalnya di Indonesia biasa mengenal tiga klasifikasi rumah, yakni rumah mewah, rumah menengah, dan rumah sederhana.

Selain dari segi tampilan hingga fasilitas, ketiga klasifikasi rumah tersebut bisa diketahui berdasarkan harga jualnya.

Lagipula pemerintah melalui Kementerian PUPR juga telah membuat aturan mengenai kisaran harga hunian yang bisa disebut rumah mewah, rumah menengah, dan rumah sederhana.

Hal itu termaktub di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Artikel lengkap soal perbedaan tiga jenis rumah tersebut bisa Anda baca di sini Ini Perbedaan Harga Rumah Mewah, Menengah, dan Sederhana

Adanya proyek LRT Jakarta Fase 1B Rute Velodrome-Manggarai membuat jumlah pelanggan Transjakarta terkoreksi.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Departemen Perencanaan Rute dan Operasional PT Transportasi Jakarta Udaya Laksmana Kartiyasa dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) di Gedung MCC LRT Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (12/12/2023).

Koridor yang mengalami penurunan penumpang tersebut adalah Koridor 4 Pulogadung 2-Dukuh Atas 2. Ini terjadi karena jalur khusus busway/Transjakarta di beberapa titik saat ini harus dipakai untuk konstruksi LRT Jakarta Fase 1B tersebut.

"Tadi saya sampaikan 25.000 (penumpang per hari) saat ini, sebenarnya sebelum Oktober (2023) itu rata-rata di 27.000 penumpang, jadi memang hilang 2.000-an (penumpang)," jelas Uday.

Oleh karena itu, Uday berharap jalur Transjakarta bisa tetap dijaga steril demi menjaga jumlah pelanggan angkutan umum.

Namun demikian, integrasi transportasi yang telah beroperasi juga memberikan dampak positif untuk Transjakarta, apakah itu? Baca artikel lengkapnya di sini Proyek LRT Jakarta Bikin Transjakarta Kehilangan 2.000 Penumpang