Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempat "Hangout" Baru di Gading Serpong Hadir Akhir 2024

Kompas.com - 08/12/2023, 15:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perkembangan bisnis ritel terus mengalami perubahan dinamis.

Jika dalam beberapa dekade lalu one stop shopping mall merajai dan menjadi acuan para pengembang dalam membangun portofolio ritelnya, kini konsep tersebut mulai ditinggalkan.

Sebagai gantinya, lifestyle dan alfresco retail space menjadi konsep yang diterapkan sejumlah pengembang dan difavoriti konsumen.

Hal ini karena lifestyle dan alfresco retail space menawarkan pengalaman berbelanja yang berbeda. Bukan sekadar menjadi to see and to be seen, melainkan mengakomodasi kebutuhan masyarakat untuk bersosialisasi dan berinteraksi.

Baca juga: Mal di Jabodetabek yang Dekat Transportasi Publik Bakal Ramai

Itulah mengapa kemudian, hadir The Breeze, Flavor Bliss, Chillax, dan Satrio One yang menjadi destinasi kuliner dan hiburan modern yang populer di kalangan urban modern.

Mengikuti tren itu, Paramount Land menghadirkan konsep serupa dengan Hampton Square di Manhattan District, Gading SerpongIni merupakan produk baru yang peletakan batu pertamanya dilakukan Jumat (8/12/2023).

Hampton Square Gading SerpongParamount Land Hampton Square Gading Serpong
Dalam merealisasikan fasilitas hang out di Gading Serpong ini, perusahaan merogoh kocek sekitar Rp 135 miliar.

Founder dan CEO Blvprint Very Y Setiady yang menjadi konsultan Paramount Land untuk proyek ini mengatakan, konsep ini makin digandrungi pasca pandemi Covid-19.

Kerinduan masyarakat untuk bersosialisasi dan berinteraksi di ruang terbuka terus menguat, meskipun commerce trend masih didominasi online shopping.

Baca juga: AEON Store 5.000 Meter Persegi Hadir di Mal Ciputra Tangerang

"Terlebih masyarakat kita suka ngobrol, bertemu teman, kerabat atau bahkan bisnis. Jadi mereka datang itu enggak cuma makan, lantas pulang. Juga bisa menghibur diri dengan menyaksikan atraksi dan pengalaman baru yang kami tawarkan sehingga bisa spending time lebih lama," tutur Very menjawab Kompas.com.

Oleh karena itu, Blvprint menyiapkan strategi agar Hampton Square tidak menjadi destinasi kuliner semata. Satu di antaranya adalah kurasi tenant agar tercipta bauran peritel (tenancy mix) yang beragam dan mendukung konsep lifestyle and alfresco retail space.

Hampton Square Gading SerpongParamount Land Hampton Square Gading Serpong
Salah dua tenant puller yang diajak bergabung adalah Black Owl yang beken sebagai destinasi dining & entertainment, dan Papaya Fresh Gallery dengan konsep baru yang lebih besar dari outlet lainnya.

Selain itu, hadir juga café, kuliner, taman pet-friendly, taman bermain anak, toko berkonsep, fasilitas penunjang gaya hidup aktif, hingga fashion apparel dengan suasana ramah lingkungan.

Strategi lainnya, Blvprint "mengikat" para peritel dengan kontrak sewa mulai dari 5 tahun hingga 10 tahun dengan tarif sekitar Rp 500.000-Rp 1,2 juta per meter persegi per bulan dan service charge 50 persen lebih rendah dibanding mal konvensional.

Baca juga: Raja Properti Surabaya Rogoh Rp 1,4 Triliun Belanja Hotel dan Bangun Mal

Presiden Direktur Paramount Land M Nawawi menambahkan, Hampton Square memiliki captive market yang sangat potensial, dikelilingi lebih dari 40 klaster, populasi mencapai lebih dari 120.000 jiwa (belum termasuk komuter).

"Kini kawasan Gading Serpong telah berkembang menjadi destinasi populer di Tangerang Raya dan Jabodetabek, dilengkapi sejumlah fasilitas, dan jalan boulevard yang semakin padat," ujar Nawawi.

Direktur Paramount Land Norman Daulay menjabarkan, Hampton Square dibangun di atas lahan seluas 2 hektar dengan total luas bangunan 15.463 meter persegi.

"Kami menargetkan, fasilitas baru ini beroperasi pada Desember 2024 mendatang," tuntas Norman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com