Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hutama Karya Garap 8 Gedung Rusun ASN di IKN, Nilainya Rp 1,48 Triliun

Kompas.com - 08/12/2023, 15:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) menggarap proyek delapan gedung Rumah Susun (Rusun) ASN 2 yang berlokasi di West Residence, Ibu Kota Nusantara (IKN).

Penandatanganan kontrak berupa Konstruksi Terintegrasi Rancang dan Bangun itu juga telah dilaksanakan pada Jumat (25/08/2023).

EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo menyampaikan, nilai investasi proyek Rusun ASN ini mencapai Rp 1,488 triliun dengan lingkup pekerjaan perancangan, konstruksi, hingga pemeliharaan.

Secara detail, lingkup pekerjaan Hutama Karya meliputi pematangan lahan; keselamatan konstruksi; struktur (bawah dan atas); arsitektur, sistem mekanikal, kelistrikan, dan perpipaan; sarana prasarana; hingga lanskap dan ruang terbuka hijau.

"Sementara itu, waktu pelaksanaan proyek ini adalah 464 hari atau 15 bulan," ujar Tjahjo dikutip dari laman Hutama Karya pada Jumat (08/12/2023).

Baca juga: Basuki Optimistis, Rusun ASN-Hankam di IKN Siap Huni Juni 2024

Dia menjelaskan, untuk menghasilkan proyek smart building yang berorientasi pada lingkungan, Hutama Karya menggunakan sejumlah teknologi digital konstruksi dalam pelaksanaan pengerjaannya.

Seperti pembangunan struktur dengan sistem aluminium formwork sebagai pengganti bekisting atau cetakan konvensional.

Penggunaan sistem ini akan mempercepat siklus pengecoran menjadi hanya 6 hari, dapat dilakukan monitor secara digital, serta ramah lingkungan karena dapat meminimalisasi waste.

Kemudian, untuk mengurangi pemakaian listrik, hunian ini akan dilengkapi panel surya dengan sistem on grade.

Sementara itu, gedung Rusun ASN di IKN juga akan dilengkapi dengan sistem smart building yang dapat dikontrol dengan menggunakan gawai.

Lalu dari sisi kenyamanan bagi penghuni, setiap gedung terdiri 12 lantai dengan pembagian, lantai 1-2 merupakan podium yang akan dilengkapi fasilitas umum seperti tempat olahraga, ruang publik, dan sebagainya, lalu lantai 4-10 digunakan untuk hunian.

Melalui pendekatan bisnis global dengan mengedepankan prinsip Environment, Social, Governance (ESG), Hutama Karya juga melakukan penataan kawasan serta pemanfaatan embung sebagai area taman dan lainnya.

"Dengan adanya proyek ini diharapkan para ASN yang mulai bekerja di Kawasan IKN di tahun 2024 dapat merasa nyaman dan betah bekerja di Kawasan IKN yang baru," tutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com