JAKARTA, KOMPAS.com - Para menteri bisa memilih alternatif desain rumah dinasnya di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Iwan Suprijanto dalam acara Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (3/11/2023).
"Kita siapkan nanti beberapa alternatif, desain juga, ada yang klasik ada yang modern," tutur Iwan.
Dia menjelaskan terdapat dua sampai empat desain rumah dinas menteri yang bisa dipilih.
Sementara hingga artikel ini ditulis, progres pembangunan 36 rumah tapak menteri di IKN sudah mencapai 39 persen.
Untuk furniturnya, Kementerian PUPR akan mengutamakan penggunaan produk dalam negeri.
"Semua yang di sana itu produk dalam negeri yang kita utamakan," tegas Iwan.
Baca juga: Daftar Proyek IKN Besutan Investor Swasta yang Sudah Mulai Dibangun
Pembangunan kontruksi rumah menteri di IKN dilaksanakan secara pararel dengan penataan lanskap.
Penghijauan dan penataan pedestrian bagi pejalan kaki di sekitar lokasi pembangunan juga dilakukan supaya kondisi lingkungan tetap terjaga dan nyaman untuk dihuni.
"Kami juga memasang panel surya sehingga memaksimalkan pemanfaatan energi listrik di unit hunian. Kami juga meminta agar pohon-pohon yang ada tidak ditebang, sekaligus terus melakukan penanaman pohon agar lingkungan tetap hijau dan asri," tandas Iwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.