Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaet Tujuh Investor, ITDC Akan Bangun Hotel hingga Pacuan Kuda di Mandalika

Kompas.com - 02/11/2023, 09:07 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menggaet tujuh investor dalam rangka pengembangan KEK Mandalika.

ITDC juga telah melakukan Penandatanganan Kerja Sama Investasi KEK Mandalika secara simbolis dengan empat investor pada Rabu (01/11/2023).

Dikutip dari laman resmi ITDC, penandatanganan kerja sama tersebut, antara lain penandatanganan Heads Of Agreement (HOA) antara ITDC dengan PT Arena Pacu Nusantara terkait pengembangan The Horse Tainment Estate atau Pacuan Kuda.

Lalu, penandatanganan Term Sheet Hotel dengan PT ARCS House untuk pengembangan Hotel Jambuluwuk dan kerjasama ITDC dengan PT Istana Putri Mandalika untuk pengembangan Hotel Novotel.

Selain itu, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara anak usaha ITDC yaitu ITDC Nusantara Properti dengan PT Ecomarine Indo Putra untuk pengembangan Wibit Water Sport dan Circuit Café.

Sementara untuk tiga investor lainnya yang sudah menjalin kerja sama yaitu PT Anjasmoro Sukses Mandiri untuk pengembangan hotel dan komersial, PT Star Motorsport Indonesia untuk pengembangan Mandalika Circuit Experience, dan PT Nora Jelajah Indonesia untuk Mandalika Racing Experience.

Baca juga: Tahun Depan, Sandiaga Uno Bidik Jumlah Akomodasi di Mandalika Bertambah

Direktur Utama ITDC Ari Respati mengatakan, penandatanganan kerjasama yang dilakukan hari merupakan bukti upaya dalam melakukan percepatan pengembangan The Mandalika.

"The Mandalika dengan luas wilayah mencapai 1.175 hektar dengan status clear and clear ini, memiliki potensi wilayah yang layak dikembangkan," ujarnya.

Saat ini, kawasan The Mandalika telah dilengkapi dengan jaringan jalan sepanjang 42,15 km, jaringan listrik dan komunikasi, instalasi air bersih dan air kotor, jaringan drainase sepanjang 16,8 km.

lalu, Bazaar Mandalika yang merupakan area UMKM berkapasitas 302 kios, Kuta Lane, Balawista dan Masjid Nurul Bilad, serta sentra parkir.

ITDC juga tengah menyiapkan instalasi Ground Water Tank (GWT) berkapasitas 23.000 m3 per hari.

Disamping itu, akan dibangun Wastewater Treatment Plant (WWTP) berkapasitas 18.000 m3 per hari dan Solid Waste Treatment Plant (SWTP) berkapasitas 358 m3 per hari.

"Kami percaya investasi yang ditandatangani ini juga akan semakin menambah nilai jual kawasan baik di mata calon investor maupun wisatawan yang berkunjung. Dan pastinya menambah multiplier effect pengembangan Mandalika bagi ekonomi masyarakat," pungkas Ari.

Berdasarkan perhitungan ITDC, saat ini multiplier effect yang timbul dari pengembangan KEK Mandalika berupa penyerapan tenaga kerja lokal sebanyak 350 tenaga kerja Operasional & Pemeliharaan, 1.800 tenaga kerja Hotel & Restaurant, 800 tenaga konstruksi, 8.000 tenaga kerja Event.

Sementara jumlah akomodasi wisata dan bisnis pendukung di dalam dan seputar kawasan sebanyak 947 kamar hotel, 410 kamar villa, 1.800 kamar homestay, 40 restoran, 15 toko modern, 5 beach club, 5 spa, serta empat toko surfing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com