Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Perseroan Kembali Digembok BEI, Ini Respons Waskita

Kompas.com - 08/05/2023, 13:45 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan perdagangan saham PT Waskita Karya (WSKT) mulai, Senin (8/5/2023). Keputusan tersebut tertuang diunggah secara resmi dalam Keterbukaan Informasi di BEI.

Merujuk pada surat PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) No. KSEI-1184/DIR/0523 tanggal 5 Mei 2023, suspensi yang diberikan terkait Penundaan Pembayaran Bunga Ke-11 Obligasi Berkelanjutan IV Waskita Karya Tahap I Tahun 2020 (WSKT04CN1).

“Dalam rangka menjaga perdagangan efek yang teratur, wajar dan efisien maka Bursa Efek Indonesia (Bursa) memutuskan untuk melakukan penghentian sementara Perdagangan Saham PT Waskita Karya (Persero) Tbk di Seluruh Pasar terhitung sejak Sesi I Perdagangan Efek tanggal 8 Mei 2023, hingga pengumuman Bursa lebih lanjut,” tulis pernyataan resmi tersebut.

Baca juga: Direktur Utama Jadi Tersangka Korupsi, Ini Tanggapan Waskita

Respons Waskita

Sehubungan dengan surat yang dikeluarkan oleh BEI terkait penghentian sementara perdagangan saham Waskita, perseroan mengatakan belum dibayarkannya bunga obligasi dikarenakan Perseroan masih dalam masa standstill.

“Standstill merupakan bentuk optimal dari equal treatment kepada Kreditur dan Pemegang Obligasi Non Penjaminan, sehingga akan memberikan waktu bagi Perseroan dalam melakukan preservasi kas untuk aktivitas operasi,” ungkap SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita.

Dikatakan, perseroan juga sedang mempersiapkan skenario modifikasi Master Restructuring Agreement (MRA ) dan skema restrukturisasi yang komprehensif kepada seluruh Kreditur termasuk Pemegang Obligasi Non Penjaminan.

 

“Standstill ini sifatnya sementara (berlangsung dari 7 Februari 2023 sampai 15 Juni 2023), karena terdapat ketentuan yang mewajibkan Perseroan untuk menerapkan equal treatment kepada seluruh Kreditur termasuk Pemegang Obligasi Non Penjaminan,” tambah Ermy.

Hal ini membuat Perseroan tidak dapat melakukan pembayaran apa pun, termasuk melakukan pembayaran bunga dan/atau pokok atas kewajiban keuangan Perseroan terhadap seluruh Kreditur dan Pemegang Obligasi Non Penjaminan serta pemberi pinjaman perbankan.

Meskipun demikian, Ermy memastikan penyelesaian proyek-proyek Waskita yang saat ini sedang berjalan tidak terkendala atau terganggu dengan kondisi ini.

Baca juga: Punya Pabrik Readymix, Waskita Suplai Proyek Kawasan Istana dan Jalan IKN

"Perseroan tetap akan menjalankan seluruh program dan strategi sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Perseroan juga terus berkomitmen terhadap penguatan implementasi tata kelola Perusahaan Good Corporate Governance ), serta mengedepankan bisnis yang profitable, sustainable, dan implementasi manajemen risiko yang hati-hati," tambah Ermy. 

Sebagai informasi, dalam perdagangan saham di BEI pekan lalu, saham Waskita mengalami penurunan signifikan sebesar 12,17 persen, dan ditutup pada level Rp 202 per saham.

Ini bukan kali pertama Waskita mendapatkan suspend dari BEI. Sebelumnya, pada 16 Februari 2023, BEI juga menghentikan sementara perdagangan saham Waskita karena perseoran menunda pembayaran bunga ke-15 Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap IV Tahun 2019 Seri B.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com