Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Tahu Kenapa Kasur Hotel Enak Dipakai? Ini Rahasianya

Kompas.com - 04/05/2023, 16:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Libur Lebaran 2023 memang telah usai. Namun, terlepas dari itu, Anda pasti pernah menggunakan hotel sebagai akomodasi untuk berlibur.

Alasan banyak orang memilih untuk berlibur di hotel karena ingin merasakan kenyamanan yang maksimal, tak terkecuali kasurnya.

Meski memberikan pelayanan maksimal kepada setiap tamu merupakan tugas pihak hotel, tentu masih ada jawaban lebih baik.

Mengingat, suatu akibat terjadi karena ada penyebabnya. Sehingga ada sesuatu di balik kenyamanan yang dihasilkan kasur hotel.

Nah, hal yang menjadi pertanyaan adalah apa yang melatarbelakangi kasur hotel nyaman digunakan?

Melansir Bedroom Style Reviews, berikut ini penjelasannya:

1. Kasur berkualitas

Secara umum, hotel tingkat menengah ke atas berinvestasi pada kasur berkualitas tinggi, contohnya medium firm (kategori keras).

Hotel seringkali memilih tersebut karena cenderung membuat tingkat kekencangan yang sesuai dengan berbagai gaya tidur tamu.

Baca juga: Kuartal Pertama 2023, Okupansi Hotel di Jakarta Menurun, Ini Pemicunya

Di samping itu, jenis kasur itu dapat membantu meringankan sakit punggung pada beberapa orang. 

2. Seprai pilihan

Hotel biasanya memilih seprai ringan, bisa bernapas, dan lembut seperti katun stapel panjang dengan jumlah benang sekitar 300. Jadi, semakin banyak jumlah benang, seprai akan lembut.

Seprai di hotel tidak hanya lembut dan nyaman di kulit, tetapi juga harum. Karena penggunaan pembersih khusus, deterjen, dan pelembut kain secara teratur saat mencuci.

Aroma seprai yang menyenangkan bisa memberikan perasaan tenang. Sehingga dapat membantu tamu tertidur dengan nyenyak.

Selain kebersihan, hotel menggunakan sprai datar yang disetrika, diregangkan, dan diselipkan di bawah kasur dengan sangat rapi.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com