Perluas Area Parkir Pelabuhan Merak, Pemprov Banten Siapkan Lahan 5 Hektar

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Banten telah menyiapkan lahan seluas 5 hektar yang akan digunakan untuk memperluas area parkir di Pelabuhan Merak.

Hal ini dilakukan berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan mudik Lebaran 2022, di mana terjadi penumpukan kendaraan di pelabuhan penyeberangan tersebut.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan terkait masalah ini, ia bahkan telah bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar.
Baca juga: Pelabuhan Merak Macet, Pengamat Beberkan Sederet Biang Keladinya

“Kemarin kami sudah bertemu dengan Pj Gubernuyr Banten. Mereka sudah disiapkan lahan sekitar 5 hektar untuk dapat dibuat sebagai kantong parkir di Pelabuhan Merak,” ujar Basuki dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI tentang evaluasi pelaksanaan infrastruktur dan transportasi pada Mudik Lebaran 2022, Senin (20/6/2022) di Jakarta.

Menurutnya, keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi saat Kementerian PUPR melakukan kunjungan ke Pelabuhan Merak dan Bakauheni saat arus mudik.

“Area parkir tambahan harus disiapkan agar kendaraan jangan sampai menumpuk di pelabuhan Merak,” jelasnya.

Dikutip dari arsip Kompas.com, puncak kepadatan di Pelabuhan Merak terjadi pada Jumat (29/4/2022), bertepatan dengan dimulainya cuti bersama.

Bahkan, berdasarkan data ASDP, pergerakan penumpang di Pelabuhan Merak mencapai sekitar 37.000 kendaraan dengan mayoritas tujuan ke Lampung.

Angka tersebut lebih tinggi daripada jumlah penumpang mudik pada tahun 2019 yang mencapai puncak sekitar 28.000 kendaraan dalam sehari.

Baca juga: Megahnya Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak dan Bakauheni

Untuk mengurai kemacetan, pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan menerapkan sistem first in first out. Artinya, kendaraan yang telah memiliki tiket dengan jadwal keberangkatan lebih awal adalah yang lebih dulu masuk ke kapal.