Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2022, 11:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mulai direalisasikan tahun ini.

Kendati begitu, alokasi anggaran untuk membangun IKN Nusantara masih belum dikucurkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Hal ini disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Diana Kusumastuti usai Penjurian Tahap I Sayembara Konsep Perancangan Kawasan dan Bangunan Gedung IKN Nusantara di Tangerang, Selasa (7/6/2022).

Baca juga: JEO Problematika Ibu Kota Nusantara

"(Kementerian) PUPR aja yang minta ke keuangan (Kemenkeu), tapi duitnya belum ada nih sampai sekarang. Belum ada duitnya, di Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) kita nggak ada," jelas Diana.

Namun, Kementerian PUPR tengah mempersiapkan rencana pembangunan IKN Nusantara mulai dari tahun 2022-2024.

Selama dua tahun tersebut, infrastruktur yang akan dibangun yakni, jalan, air, serta Istana Negara.

Sebelum membangun Istana Negara di IKN Nusantara, perlu dilakukan land development (pengembangan lahan) terlebih dahulu.

"Istana nggak bisa langsung dibangun ya, kita harus melakukan land development dulu," terang Diana.

Baca juga: Segera Diumumkan, Pemenang Sayembara Istana Wapres hingga Tempat Ibadah IKN

Selanjutnya akan dibangun kantor-kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) serta di wilayah Sumbu Kebangsaan.

Sejauh ini, kata Diana, pihaknya sedang melakukan lelang proyek pembangunan awal IKN Nusantara.

"Pokoknya, bulan ini sudah ada (lelang). Kita tunggu saja nanti," sambung Diana.

Setelah dilakukan pelelangan proyek IKN Nusantara, maka selanjutnya akan dilakukan pembangunan fisik.

Menurutnya, proses lelang pun juga membutuhkan waktu, mulai dari lelang fisik dan manajemen konstruksi (MK) selama dua bulan.

"Kita tinggal tunggu ini go (lelang). Kita sudah diminta untuk lelang," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com