Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Anti Gagal Memilih Lokasi untuk Dibangun Rumah

Kompas.com - 19/04/2022, 14:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak semua orang yang ingin memiliki rumah, membelinya melalui pengembang.

Sebagian yang lain memilih untuk membeli tanah kosong dan membangunnya secara mandiri sesuai dengan desain yang diinginkan.

Akan tetapi, pemilihan tanah atau lahan untuk membangun rumah tidak boleh sembarangan agar penghuni bisa mendapatkan hunian yang nyaman, sehat dan bernilai investasi tinggi.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Real Esate Indonesia (REI) Bambang Ekajaya saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (19/4/2022).

"Untuk memilih lokasi tempat kita mendirikan rumah pribadi tentu banyak faktor subjektif, sesuai keinginannya, ada ptioritas-prioritas yang berbeda," ungkap Bambang.

Baca juga: Kenapa Harus Menghindari Rumah Tusuk Sate? Ini Alasan Logisnya

Menurutnya, terdapat beberapa hal umum yang bisa menjadi masukan, seperti faktor kemampuan rumah untuk bisa memenuhi kebutuhan semua penghuni.

Artinya, rumah bisa dengan mudah menjangkau fasilitas sekolah, transportasi umum, akes ke tempat kerja atau usaha, fasilitas pasar dan belanja serta berbagai hal mendasar lain.

"Tentu jangan dilupakan faktor rumah sebagai sarana investasi juga," Bambang kembali menambahkan.

Beberapa kawasan yang memiliki potensi pertambahan harga tiap tahun biasanya berada di daerah yang baru atau daerah yang sedang berkembang dengan fasilitas lengkap.

Dengan kondisi tersebut, Anda yang ini memiliki rumah dengan ukuran lebih besar di kemudian hari bisa menjual rumah lama dengan harga yang bagus.

Baca juga: Berburu Rumah dan Apartemen Baru Jelang Lebaran, Ini 10 Rekomendasinya

Faktor yang tak kalah penting adalah terkait hal-hal non teknis tetapi logis, seperti menghindari lahan tusuk sate.

Lahan tusuk sate terletak di ujung jalan atau tepat di tengah jalur pertigaan. Dalam ilmu fengsui, rumah dengan posisi seperti tusuk sate justru harus dihindari.

Pasalnya, rumah tusuk sate dinilai dapat memberikan pengaruh buruk bagi penghuninya, lebih parah lagi, dipercaya dapat membawa sial.

Sedangkan dari sisi keselamatan, orang yang tinggal di rumah tusuk sate memiliki risiko yang cukup besar, mengingat lokasi rumahnya yang berada tepat di pertigaan jalan.

Pertama, rumah tusuk sate akan lebih sering mendapatkan sorotan lampu kendaraan. Terutama kendaraan yang melintas dari arah depan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com