Waralaba Fast & Furious Bakal Berakhir di Film yang ke-11

KOMPAS.com - Franchise atau waralaba Fast & Furious dikabarkan akan berakhir setelah film yang ke-11.

Dikutip dari The Straits Times, Jumat (23/10/2020, film The Universal Pictures, akan berakhir di tangan sutradara Justin Lin.

Diketahui, Lin telah menyutradarai lima film di waralaba utama ini, termasuk film terbaru F9 yang awalnya dijadwalkan untuk diputar di bioskop tahun ini.

Namun, perilisan F9 ditunda hingga Mei tahun depan karena pandemi virus corona.

Baca juga: Kepada Gading Marten, Vin Diesel Bocorkan Cerita dari Fast & Furious 9

Lin disebut juga akan menyutradarai dua film terakhir menutup rangkaian seri Fast and Furious.

Rangkaian film Fast & Furious dimulai pada 2001 dengan mendiang Paul Walker dan Vin Diesel sebagai pemeran utamanya.

F9 akan menghadirkan bintang-bintang seperti aktor John Cena, aktris Inggris Helen Mirren dan rapper pemenang Grammy, Cardi B.

Meski waralaba Fast and Furious akan berakhir dengan film ke-11, dunia sinematik Fast & Furious yang telah meraup keuntungan lebih dari 5,7 miliar USD tidak akan hilang begitu saja.

Baca juga: Waralaba Film Fast and Furious Diperpanjang Hingga 11 Film

Film spin off yang berjudul Fast & Furious Presents: Hobbs & Shaw meraup lebih dari 759 juta USD di seluruh dunia. Ini merupakan bukti popularitas film tersebut bagi penonton.

Film yang dirilis tahun lalu tersebut dibintangi oleh Dwayne Johnson dan Jason Statham.

Namun, Dwayne Johnson dilaporkan berselisih dengan Vin Diesel pada tahun 2016.

Belum diketahui apakah Dwayne Johnson dan Jason Statham akan kembali di film terakhir nantinya.

Baca juga: Akibat Virus Corona, Penayangan Film Fast and Furious 9 Ditunda