Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kesalahan Saat Memasang Wallpaper Dinding Menurut Desainer Interior

Kompas.com - 31/01/2024, 17:05 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Memasang wallpaper merupakan cara termudah untuk menghias dinding di rumah. Motif dan warna wallpaper yang beragam membuat ruangan terlihat lebih menarik.

Selain itu, wallpaper juga relatif lebih terjangkau dibandingkan ornamen dekorasi lain. Pemasangannya pun cukup mudah, bahkan bisa dilakukan sendiri.

Baca juga: 3 Kesalahan yang Harus Dihindari Sebelum Memasang Wallpaper ke Dinding

Namun, pemasangan dinding harus dilakukan dengan benar agar tampilannya rapi dan menarik. Dilansir dari Southern Living, Rabu (31/1/2024), berikut beberapa kesalahan saat memasang wallpaper dinding yang harus dihindari.

Tergesa-gesa saat memilih wallpaper

Ilustrasi rumah dengan wallpaper bermotif tropis.UNSPLASH/DAN GOLD Ilustrasi rumah dengan wallpaper bermotif tropis.

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan saat hendak memasang wallpaper dinding yaitu tergesa-gesa saat memilih motif dan warna wallpaper.

Meredith Owen, desainer interior memberikan tips memilih wallpaper. Owen menyarankan untuk memilih wallpaper yang bisa digunakan dalam jangka panjang.

Owen menyarankan untuk menempelkan contoh wallpaper ke dinding dan membiarkannya selama beberapa hari untuk melihat tampilan dari wallpaper tersebut sebelum memasang ke seluruh dinding.

Baca juga: 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Memasang Wallpaper Dinding

Memasang wallpaper yang sama di semua ruangan

Saat memilih wallpaper untuk jangka panjang, ingatlah bahwa tidak semua wallpaper cocok untuk setiap ruangan. Bryan Yates, seorang desainer interior menyarankan untuk memahami arsitektur ruangan sebelum memasang wallpaper.

Misalnya, memilih wallpaper dinding dengan pola signifikan untuk mengisi ruangan yang memiliki langit-langit miring.

Selain mempertimbangkan bentuk dan desain dinding, wallpaper dinding juga perlu disesuaikan dengan kondisi ruangan Misalnya, pada kamar mandi sebaiknya gunakan wallpaper dari vinil, bukan kertas karena wallpaper vinil lebih tahan air dan kondisi lembap di kamar mandi.

Baca juga: Simak, Kesalahan Saat Memasang Wallpaper di Rumah

Salah memotong wallpaper

Kesalahan saat memasang wallpaper dinding lainnya yaitu salah memotong wallpaper yang membuat tampilannya menjadi tidak menarik. Proses memotong wallpaper yang tidak tepat juga membuat motif wallpaper tidak menyatu.

Untuk mencegah kesalahan ini, Morgan Farrow, seorang pendiri dan desainer utama Morgan Farrow Interiors di Dallas, Texas, menyarankan untuk mempertimbangkan pola atau desain wallpaper.

Bila perlu, gunakan pita pengukur untuk mengetahui ukuran dinding di ruangan tersebut. Dengan demikian wallpaper bisa dipasang dengan presisi.

Melupakan titik fokus

Wallpaper di dinding ruang makanShutterstock/Joseph Hendrickson Wallpaper di dinding ruang makan

Tidak memikirkan titik fokus ruangan menjadi kesalahan lain yang perlu dihindari saat memasang wallpaper dinding. Sebab, asal memasang wallpaper akan membuat tampilan ruangan kurang menarik.

Lebih baik fokus pada salah satu pola agar tampilan ruangan terlihat menarik dan estetik, namun tidak berlebihan.

Baca juga: Ingin Memasang Wallpaper di Dapur? Ketahui Hal Ini Dulu

Sambungan wallpaper tidak lurus

Saat memasang wallpaper di dinding yang luas, maka butuh beberapa lembar wallpaper yang disambung agar terlihat rapi dan seragam.

Proses pemasangan yang tidak rapi bisa menyebabkan sambungan wallpaper tidak lurus. Akibatnya, tampilan dinding menjadi kurang menarik dan tidak enak saat dipandang.

Itulah beberapa kesalahan saat memasang wallpaper dinding. Lakukan pemasangan dengan hati-hati agar dinding yang dihias dengan wallpaper terlihat estetik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com