Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kesalahan Mengecat Dinding yang Harus Dihindari, Apa Saja?

Kompas.com - 26/07/2023, 12:05 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengecat dinding adalah salah satu cara cepat dan relatif mudah untuk mempercantik tampilan rumah. Namun, meskipun mungkin tampak seperti tugas yang mudah, Anda bisa membuat kesalahan saat mengecat dinding rumah

Meskipun memiliki alat dan persediaan yang tepat, jika Anda tidak mempersiapkan dan mengecat dinding dengan benar, hal ini dapat menyebabkan goresan, bercak, atau hasil akhir yang tidak rata. 

Berikut beberapa kesalahan mengecat dinding yang harus dihindari dan cara mencegahnya, dikutip dari Tom's Guide, Rabu (26/7/2023). 

Baca juga: 7 Cara Menambahkan Warna di Dapur tanpa Mengecat Ruangan

Ilustrasi mengecat rumah, mengecat dinding rumah.SHUTTERSTOCK/JELENA ZELEN Ilustrasi mengecat rumah, mengecat dinding rumah.

1. Tidak membersihkan dinding terlebih dahulu

Kesalahan umum yang dilakukan banyak orang adalah tidak menyiapkan permukaan sebelum mengecat. Dinding rentan terhadap debu, kotoran, atau bahkan sarang laba-laba, yang dapat merusak cat yang sudah jadi.

Selalu disarankan untuk membersihkan dinding terlebih dahulu dengan larutan air sabun, untuk memastikan permukaan yang halus.

Untuk permukaan yang terkena minyak, ganti sabun dengan cairan pencuci atau pembersih lemak lainnya untuk menghilangkan kotoran, saran Michael Rolland, pakar cat di The Paint Shed.

Selain itu, periksa dinding apakah ada retakan, lubang, atau penyok yang perlu diperbaiki. Aplikasikan dempul untuk mengisi celah atau lubang dengan pisau dempul, dan biarkan hingga benar-benar kering sebelum pengamplasan yang diperlukan.

Baca juga: 7 Kesalahan Mengecat yang Membuat Rumah Terlihat Lebih Kecil

Ini akan membuat pengecatan lebih mudah, dan memastikan Anda mendapatkan hasil akhir yang halus.

Ingatlah bahwa jika Anda memiliki masalah jamur di rumah, selalu rawat dan jangan pernah mengecatnya. Jika Anda melakukannya, jamur hanya akan tumbuh kembali melalui cat, dan memperburuk masalah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Cara Mencegah Pakaian Menyusut

4 Cara Mencegah Pakaian Menyusut

Housing
6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

Decor
Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Do it your self
Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Do it your self
Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Housing
5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

Decor
Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Home Appliances
5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

Do it your self
5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Do it your self
6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

Housing
5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

Do it your self
Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Do it your self
6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

Housing
Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Do it your self
6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com