JAKARTA, KOMPAS.com - Gagang pintu sering menjadi bagian rumah yang tidak diperhatikan secara spesial. Akan tetapi, sebenarnya ada banyak sejarah mengenai gagang pintu.
Nah, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa gagang pintu menjadi pilihan yang lebih disukai daripada kenop pintu yang berbentuk bulat?
Dikutip dari Life Savvy, Senin (12/6/2023), meskipun kenop pintu memiliki sejarah yang panjang, dalam perjalanannya, kenop pintu menemui tantangan seiring dengan inovasi yang terus berlanjut, salah satunya dengan penemuan dan penggunaan gagang pintu.
Baca juga: Cara Merawat Gagang Pintu agar Bertahan Lebih Lama
Kenop pintu ditemukan oleh seseorang bernama Osbourn Dorsey, yang mematenkan ciptaannya pada tahun 1878 ketika dia masih remaja. Namun, kenop pintu segera kalah dari gagang pintu dalam hal popularitas karena kemudahan penggunaannya.
Semuanya bermuara pada ergonomi. Gagang pintu memberikan pegangan yang lebih alami dan nyaman, memungkinkan pengoperasian yang mudah.
Apakah lengan Anda penuh dengan bahan makanan, Anda memiliki keterbatasan fisik, atau Anda ingin membuka pintu dengan sedikit usaha, gagang pintu adalah pilihan yang lebih baik.
Dengan desainnya yang ramping, gagang pintu menawarkan pengalaman yang mulus, membuat tindakan membuka pintu menjadi mudah.
Baca juga: Simak, Ini Cara Membersihkan Kenop Pintu Kabinet Dapur
Selain itu, gagang pintu menawarkan keserbagunaan dalam hal gaya dan desain. Gagang pintu dapat ditemukan dalam berbagai bahan, bentuk, ukuran, dan hasil akhir, memungkinkan pemilik rumah dan desainer interior mempersonalisasi ruangan dan menciptakan estetika yang kohesif.
Meskipun kenop pintu bersejarah dan indah, di gedung, rumah, dan apartemen yang lebih modern, aksesibilitas benar-benar penting.