JAKARTA, KOMPAS.com – Pembuka kaleng berfungsi membuka produk makanan kaleng dan tutup botol, dari minuman hingga bahan makanan seperti kecap dan saus.
Penggunaannya yang lebih dominan membuat pembuka kaleng perlu dibersihkan dengan tepat guna mencegah kontaminasi silang.
Baca juga: Cara Membuka Makanan Kaleng Tanpa Pembuka Kaleng
Namun, meski telah dibersihkan, pembuka kaleng bisa berubah menjadi berkarat seiring waktu. Karena itu, perlu melakukan pembersihan secara mendalam untuk mencegah karat menempel pada bahan makanan dan menimbulkan bakteri.
Untungnya, membersihkan pembuka kaleng yang berkarat mudah dilakukan. Disadur dari The Kitchn, Rabu (12/10/2022), berikur cara membersihkan pembuka kaleng agar tidak berkarat.
Baca juga: Hindari Penyakit, Cuci Makanan dan Minuman Kaleng Sebelum Membukanya
Langkah pertama membersihkan pembuka kaleng adalah membukanya dan menurunkan giginya, lalu masukkan ke wadah yang telah disiapkan.
Tuangkan cuka secukupnya untuk menutupi area yang berfungsi membuka kaleng atau tutup botol. Diamkan selama beberapa menit atau beberapa jam jika alat berada dalam keadaan cukup buruk.
Baca juga: 3 Cara Membuka Makanan Kaleng Tanpa Alat Pembuka
Selama merendam pembuka botol, kamu akan melihat gelembung-gelembung yang keluar dari roda gigi dan beberapa kotoran mengambang dan jatuh ke bagian bawah wadah.
Setelah semua noda dan kotoran terlepas, letakkan pembuka kaleng di wastafel atau bak cuci piring, lalu gosok seluruh permukaan alat dengan sikat gigis bekas.
Saat sikat gigi berubah menjadi coklat, bilas dan celupkan kembali ke wadah untuk menyikat pembuka kaleng kembali.
Baca juga: Kemasan Kaleng, Apakah Mengandung BPA Juga?
Ulangi metode tersebut hingga sikat gigi terlihat benar-benar bersih setiap kali selesai menggosok pembuka kaleng.
Jika sikat gigi sudah bersih, oleskan sedikit sabun cuci piring, lalu gosok alat kembali untuk pembersihan terakhir. Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lap kering.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.