Bahan di Dapur yang Bisa Hilangkan Jamur di Kamar Mandi

Kompas.com - 20/08/2022, 11:52 WIB

Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Lihat Foto

Ilustrasi membersihkan kamar mandi.(Shutterstock/ewapee)

Ilustrasi baking soda sebagai salah satu bahan pembersih alami di rumah.

Sumber Express

JAKARTA, KOMPAS.com - Jamur lazim tumbuh dan berkembang di kamar mandi karena tingkat kelembapan dan panas yang tinggi. Spora jamur tumbuh subur di lingkungan yang lembap dan habitat yang ideal tercipta setiap kali Anda mandi.

Dikutip dari Express UK, Sabtu (20/8/2022), ada banyak produk pembersih kimia yang tersedia di supermarket yang membanggakan kemampuan untuk memotong jamur dan kotoran yang membandel. Namun, kini banyak orang menjauh dari penggunaan bahan kimia di rumah.

Pakar dari Lung.org menjelaskan, banyak bahan pembersih atau produk rumah tangga dapat mengiritasi mata atau tenggorokan, atau menyebabkan sakit kepala dan masalah kesehatan lainnya, termasuk kanker.

Shutterstock/Yavdat Ilustrasi jamur di rumah.

"Beberapa produk melepaskan bahan kimia berbahaya, termasuk senyawa organik yang mudah menguap (VOC). Bahan berbahaya lainnya termasuk amonia dan pemutih," kata mereka.

Namun, jangan khawatir. Penggunaan bahan-bahan alami yang sudah ada di rumah adalah cara baru yang inovatif untuk menghilangkan jamur tanpa menggunakan bahan berbahaya.

Apa saja bahan di dapur yang bisa menghilangkan jamur di kamar mandi?

Cuka putih sering direkomendasikan untuk membersihkan jamur. Ini karena sifatnya yang agak asam dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka putih dapat membunuh jenis jamur tertentu.

Para ahli dari Healthline menjelaskan, cuka putih rumah tangga biasanya mengandung sekitar lima hingga delapan persen asam asetat.

"Asam asetat adalah asam yang cukup kuat dengan pH sekitar 2,5 yang dapat mengganggu pertumbuhan berbagai jamur dan mikroorganisme lainnya," tutur mereka.

Dalam sebuah studi pada tahun 2015, para peneliti menemukan bahwa cuka antara empat hingga 4,2 persen asam asetat efektif untuk membasmi jamur Penicillium chrysogenum, tetapi tidak untuk Aspergillus fumigatus. Keduanya adalah jamur yang biasa ditemukan di rumah.