Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Tak Boleh Dilakukan saat Menggunakan Panci Wok untuk Masak

Kompas.com - 02/04/2022, 19:52 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Untuk menghasilkan masakan yang enak dan berkualitas, bukan hanya pemilihan bahan makanan saja yang menentukan. Namun juga pemilihan alat masak yang tepat dengan penggunaan yang tepat pula.

Salah satu alat masak yang menjadi pilihan untuk memasak di rumah adalah panci wok. Wok memiliki bentuk yang lebih cekung dengan ukuran yang relatif besar.

Karena bentuknya ini wok membutuhkan panas dengan suhu tinggi agar dapat mendistribusikan panas ke seluruh permukaan wok dengan merata.

Melansir dari Mashed, Sabtu (02/04/2022), masing-masih alat masak memiliki teknik dan cara penggunaan yang berbeda, begitu pula dengan wok.

Agar kamu bisa mendapatkan tingkat kematangan dan rasa masakan yang pas saat memasak dengan wok, hindari 5 kesalahan yang umum dilakukan berikut ini.

Baca juga: 3 Cara Membersihkan Panci Gosong dengan Bahan Sederhana

Pemilihan jenis wok yang salah

Menurut chef Adam Liaw, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan saat memilih wok untuk memasak. Pertama ialah ukuran, lebih besar tak selalu lebih baik.

Sebaiknya sesuaikan diameter wok dengan kompor yang kamu gunakan. Untuk kompor rumah tangga, biasanya wok yang digunakan berdiameter 35 cm.

Kemudian jenis bahan, sebaiknya gunakan wok berbahan baja karbon karena tahan lama dan mudah dibersihkan. Pastikan wok memiliki pegangan kayu yang nyaman untuk kamu pegang dan tahan panas.

Baca juga: Kapan Panci dan Wajan Harus Diganti? Ini Cara Mengetahuinya

Wok tidak di-seasoning

Berbeda dengan jenis alat masak lainnya, wok memerlukan pelapisan atau seasoning. Proses ini membuat wok menjadi anti lengket, tidak berkarat dan tentunya lebih awet. Berikut langkah-langkah seasoning wok:

  1. Cuci wok lalu keringkan dengan lap bersih.
  2. Letakkan wok diatas kompor dengan api yang besar, biarkan wok hingga permukaannya berubah warna dan berasap. Pastikan untuk memanaskan seluruh permukaan wok dengan sempurna, kamu bisa memutar dan memiringkannya.
  3. Setelah itu cuci kembali wok dan letakkan kembali di kompor dengan api sedang hingga kering. Tambahkan sedikit minyak sayur dan kecilkan api.
  4. Gosokkan minyak ke seluruh permukaan wok menggunakan tisu dapur, panaskan kembali wok hingga seluruh minyak menguap.

Baca juga: 9 Trik Menyimpan Panci dan Wajan agar Dapur Tampak Tertata

Suhunya kurang tinggi

Ilustrasi wokUNSPLASH/Margo Brodowicz Ilustrasi wok

Menurut Andrew Zimmern, salah satu kunci untuk mendapatkan sayuran tumis dengan tekstur yang tepat adalah memasaknya dengan suhu tinggi. Sebaiknya masukkan daging dan sayuran saat wok benar-benar panas.

Menurut chef Ken Ho, jika kamu ingin menurunkan suhunya sebaiknya jangan kecilkan api, gunakan sedikit air, kaldu atau anggur beras.

Baca juga: Cara Membersihkan Noda Pelangi pada Panci Stainless Steel

Tidak menyiapkan bahan makanan sebelum mulai memasak

Memasak menggunakan wok membutuhkan kecepatan, oleh sebab itu sangat penting untuk menyiapkan seluruh bahan yang akan kamu gunakan saat memasak.

Perhatikan arah potongan daging dan sayuran, bentuk potongan sangat mempengaruhi kematangan bahan masakan.

Potong sayuran dengan sangat, sangat tipis, dan potong secara diagonal untuk memaksimalkan area yang terkena panas secara langsung.

Sebaiknya potong daging berlawanan arah dengan seratnya, teknik pemotongan ini akan membuatnya tetap empuk.

Baca juga: Kenapa Panci Stainless Steel Berubah Warna karena Panas?

Tidak menggunakan jenis minyak yang tepat

Saat memasak pemilihan minyak cukup penting, minyak yang baik tak hanya membuat rasa masakan lebih enak namun juga dapat memasak makanan dengan baik. Setiap minyak memiliki titik asap yang berbeda-beda.

Karena kamu memasak menggunakan suhu yang sangat tinggi, kamu harus memilih minyak yang memiliki titik asap tinggi sehingga tahan terhadap panas, tidak cepat rusak dan terbakar. Gunakan minyak dari biji anggur atau kacang karena tingkat lemaknya cukup rendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com