Bikin Bujet Bengkak, 6 Hal Ini Harus Dihindari Saat Merenovasi Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Renovasi rumah merupakan suatu hal yang dibutuhkan ketika kondisi rumah butuh perbaikan atau sudah tidak lagi sesuai dengan keinginan pemiliknya.

Sama seperti membangun rumah baru, pastikan proses renovasi rumah dilakukan dengan cermat dan penuh perhitungan, terlebih untuk urusan biaya pengeluaran.

Agar biaya pengeluaran dalam merenovasi rumah tidak membengkak atau melebihi target yang direncanakan, ada banyak hal yang harus dihindari.

Baca juga: Simak, 7 Tips Menghemat Biaya Renovasi Rumah

Dilansir dari beberapa sumber, Selasa (25/1/2022), berikut ini enam hal yang harus dihindari saat merenovasi rumah agar bujet renovasi tidak membengkak.

FREEPIK/MASTER1305 Ilustrasi merencanakan renovasi rumah.

Terlalu fokus pada keinginan

Perlu diingat bahwa proses utama renovasi rumah harus didasarkan pada kebutuhan, bukan keinginan.

Proses renovasi tidak hanya bertujuan untuk memperindah tampilan rumah, tapi juga menjawab permasalahan yang disebabkan oleh kondisi bangunan yang belum sempurna maupun rusak.

Saat terlalu mementingkan keinginan, kamu akan lebih fokus terhadap gaya interior rumah, sehingga mengabaikan kerusakan yang mesti diperbaiki.

Hal itu pada akhirnya membuatmu akan menghabiskan uang untuk sesuatu yang percuma.

Baca juga: 5 Ide Proyek Renovasi Rumah yang Dapat Meningkatkan Nilai Jual

Melakukan renovasi di musim hujan

Jika tidak mendesak, sebaiknya jangan paksakan untuk merenovasi rumah pada saat musim hujan, terlebih proses renovasi dilakukan pada bagian luar ruangan.