Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gantung Daun Eucalyptus untuk Aroma Kesegaran di Kamar Mandi

Kompas.com - 28/12/2021, 10:26 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya desain dan dekorasi kamar mandi saja yang dapat membuat kamar mandi lebih nyaman digunakan. Namun, Anda dapat meletakkan beragam tanaman di dalamnya untuk memberikan nuansa yang berbeda.

Seperti yang dilansir dari Southern Living, Selasa (28/12/2021) Anda dapat menggantungkan fau  eucalyptus di pancuran air atau shower kamar mandi.

Untuk apa? Dengan menggantung seikat daun eucalyptus di kepala shower kamar mandi, akan memberikan aroma manis mint yang harum dan meredakan masalah pernapasan bagian aas. 

Baca juga: Cara Membersihkan Lantai dan Dinding Keramik Kamar Mandi Pakai Cuka

Ilustrasi kamar mandiUnsplash/Steven Ungermann Ilustrasi kamar mandi

Menurut sebuah penelitan, ketika Anda mandi menggunakan air hangat, uap air dari air hangat akan melepaskan minyak esensial dari tanaman eucalyptus.

Hal ini dapat membantu meredakan hidung yang tersumbat, dan peradangan yang berhubungan dengan infeksi sinus dan bronkial.

Minyak esensial dari tanaman ini juga dapat membantu menghilangkan stres, rileks, dan meningkatkan mood Anda.

Membuat buket daun eucalyptus di kamar mandi

Untuk membuat buket mandi eucalyptus Anda sendiri, direkomendasikan untuk mengikat beberapa batang eucalyptus bersama-sama dengan karet gelang atau benang dan mengikatnya ke kepala pancuran atau shower. 

Baca juga: Bahaya Memasang Sakelar Lampu di Dalam Kamar Mandi

Pastikan untuk memiringkannya menjauh dari aliran air agar tidak menghalangi. Agar mendapatkan hasil yang maksimal, ganti eucalyptus setiap kali buket tidak mengeluarkan aroma lagi.

Namun, darimana mendapatkan tanaman berkhasiat ini? Anda dapat menemukan daun eucalyptus segar di toko bunga setempat atau bahkan di bagian bunga di toko bahan makanan Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com