Gejala dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

KOMPAS.com - Cacingan tak hanya dialami oleh manusia namun juga bisa menjangkit kucing peliharaan.

Umumnya, ada empat jenis cacing yang menyebabkan kucing cacingan yakni cacing gelang, cacing tambang, cacing pita, dan cacing hati.

Jika kucing tak segera diobati, dikhawatirkan akan menular ke hewan peliharaan lainnya bahkan manusia.

Baca juga: 3 Cara Mengobati Jamur pada Kucing

Sebelum melakukan pengobatan, penting untuk mengetahui apa saja gejala kucing cacingan agar tidak salah dalam penanganan dan pengobatannya. Beberapa gejala yang mencolok saat kucing cacingan ialah:

• Penurunan berat badan
• Perut terlihat buncit
• Perubahan kondisi bulu menjadi lebih kasar dan kusam
• Perbedaan kebiasan buang air besar dan diare
• Terlihat ada cacing putih di kotoran kucing, tempat tidur, atau anus
• Kucing terlihat lesu dan kehilangan minat

Setelah mengetahui gejala kucing cacingan, kini saatnya mencari tahu cara mengobatinya. Melansir dari laman resmi Purina, Rabu (5/5/2021) berikut ini cara mengobati kucing cacingan.

Baca juga: Jenis Cacing yang Bisa Menginfeksi Kucing Peliharaan

1. Obat cacing khusus kucing

SHUTTERSTOCK/MEHANIQ Kucing suka jika dagu dan lehernya dielus.

Salah satu cara paling umum yang bisa dilakukan untuk mengobati kucing cacingan ialah dengan mengonsumsi obat cacing yang diformulasikan khusus untuk kucing dengan bahan-bahan aktif yang efektif untuk membunuh dan mengendalikan cacing dalam tubuh.

Biasanya konsumsi obat cacing ini berlangsung selama tiga bulan agar tidak kambuh lagi.

Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter hewan terkait obat cacing apa yang paling cocok untuk kucing cacingan.

Beberapa jenis obat yang lazim digunakan untuk mengobati cacing gelang dan cacing tambang pada kucing ialah pirantel pamoat dan milbemycin oxime (pengobatan oral), serta selamectin sebagai obat topikal.